Jawa TimurPeristiwa

3 Petani Perempuan di Sumenep Tersambar Petir Saat Memupuk Padi di Sawah, 1 Tewas

×

3 Petani Perempuan di Sumenep Tersambar Petir Saat Memupuk Padi di Sawah, 1 Tewas

Sebarkan artikel ini
Petani perempuan, Tersambar petir
Korban menjalani perawatan di Puskesmas

Lenterainspiratif.id | Sumenep – Tiga petani perempuan di Sumenep tersambar petir. Satu diantaranya meninggal dunia. Saat itu mereka bekerja di ladang dalam keadaan hujan deras disertai petir.

Plt Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi di area persawahan di Desa Kacongan, Kecamatan Kota Sumenep pada Kamis (2/1/2025) kemarin.

“Ada tiga petani, semuanya perempuan, tersambar petir ketika ada di sawahnya. Satu meninggal, dua lainnya luka ringan dan syok,” katanya, Jumat (3/1/2025).

Tiga perempuan yang tersambar petir itu masing-masing bernama Sunare (74) dan Wana (46), keduanya warga Desa Batang-batang Daya, kemudian Sahmia (42), warga Desa Totosan Kecamatan Batang-batang.

“Yang meninggal Sunare. Sedangkan Wana mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Batang-batang. Kemudian Sahmia mengalami syok berat akibat musibah itu,” terang Widiarti.

Saat itu mereka sedang memupuk padi dibawah guyuran hujan. Lalu terjadi sambaran petir cukup keras mengenai tiga petani ini.

Sahmia pun berteriak minta tolong pada para petani yang ada di sawah sekitar kejadian. Para petani di sekitar sawah tersebut pun segera memberikan pertolongan kepada para korban.

“Kemudian datang ambulans RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep dan langsung mengevakuasi satu korban yang meninggal. Sedangkan korban yang luka dibawa ke Puskesmas Batang-batang untuk mendapatkan perawatan intensif,” terang Widiarti. (Suf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *