Mojokerto Lentera Inspiratif.com

Kegiatan Reboisasi oleh Team Stress Adventure (TSA) yang dilaksanakan di Desa Tawang Rejo Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Tepatnya di bukit Watu Jengger dengan mengusung tema “Jalagiri Nusantara Untuk Ibu Pertiwi”.

Kegiatan ini diketuai oleh Darul Hamzah dan dihadiri oleh anggota dari seluruh wilayah di Indonesia, Para pecinta alam, Mahasiswa KKN Universitas Islam Majapahit dan penduduk sekitar wilayah Desa Tawang Rejo sendiri. Dengan jumlah peserta 250 orang lebih dan didukung oleh Lions Club dengan membawa sekitar 1500 bibit pohon trembesi.

“Tujuan dari  kegiatan reboisasi ini sendiri adalah sebagai  awal menjaga bumi pertiwi dari kerusakan, menjaga kelestarian alam dan sebagai sarana antisipasi terhadap bencana longsor karena di wilayah bukit Jengger jarang ada pepohonan yang berakar kuat hanya terdapat rumput yang tingginya mencapai 2 Meter” ungkap Desyangga selaku pelaksana kegiatan.

Semua peserta sangat antusias mengikuti kegiatan reboisasi ini karena mereka semua sadar bahwa apa yang kita lakukan baik atau buruk untuk alam, maka akan kembali lagi ke diri kita masing-masing, begitulah proses dari kehidupan. Bahkan ada peserta yang masih SMA dari suatu wilayah di Jawa Timur yang sangat antusias sekali mengikuti kegiatan reboisasi ini. Acara yang dilakukan oleh Team Stress Adventure tidak menggunakan tiket masuk hanya saja peserta memberikan donasi seikhlasnya untuk mendukung acara tersebut. 

Kegiatan yang dilakukan berlangsung dari hari Sabtu 17 Februari 2018 sampai dengan hari Minggu 18 Februari 2018 dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan agenda persiapan seluruh peserta kemudian naik ke area camp dan mendirikan tenda, dilanjut dengan pembukaan  acara oleh presiden MMH dan  pelatihan konservasi lingkungan hidup oleh TSA dengan materi tentang bencana, lingkungan hidup, flora dan fauna.

Di hari kedua Minggu 18 Februari 2018 acara dilanjutkan dengan jalan menuju lokasi penanaman dan pembukaan giat tanam, putus pita awal penanaman yang ditandai oleh Lions Club dan Ketua TSA dan pengibaran bendera 100 Meter dan perlobaan menggambar oleh anak-anak diwilayah desa Tawang Rejo sebagai acara penutup dan peserta kembali pulang. (Nisa/Maulida)