HALUT – Problem yang sedang menimpa Desa Bale, Kecamatan Galela Selatan, Kabupaten Halmahera Utara, kini sudah ada penyelesaian. Buktinya, aktivitas Kantor Desa Bale yang awalnya lumpuh beberapa hari, kini Rabu (20/2/2019), aktivitas Kantor Desa Bale berjalan dengan normal. Berjalannya aktivitas Kantor Desa Bale itu, ditandai dengan pembukaan palang pintu yang dilakukan oleh Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Kepala BPD Desa Bale, Aser Senen, Camat Galela Selatan (Galsel), Idham, Bhabinkamtibmas Desa Soakonora, Bripka Takdir S Rohid, Kasub Sektor Galela Barat, Ipda Anwar Sabari, beserta beberapa masyarakat setempat.
Dibukanya palang pintu atau pemboikotan kantor Desa itu, atas mediasi yang dilakukan oleh jajaran Polres Halmahera Utara, dibawah kendali Kapolres Halmahera Utara, AKBP Yuyun Arief Kus Hendriatmo, Pemerintah Kecamatan Galela Selatan, Pemerintah Desa Bale, bersama dengan masyarakat setempat.
“Atas mediasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Galela Selatan, Anggota dari Polres Halut, akhirnya masyarakat bersedia untuk membuka palang yang menutup Kantor Desa Bale, “ungkap Kapolres Halmahera Utara, AKBP Yuyun Arief Kus Hendriatmo, melalui Kasubag Humas Polres Halut, Aiptu Hopni Saribu.
Nampak, dalam mediasi yang dilakukan pukul 08.30 WIT, akhirnya sekitar pukul 09.10 WIT, palang di Kantor Desa Bale akhirnya dibuka. Tujuannya, agar roda pemerintahan yang berada di Desa Bale itu, berjalan dengan normal kembali.
“Atas kesepakatan demi berjalannnya roda pemerintahan desa, akhirnya masyarakat menerima dan mau untuk membuka palang pintu atau pemboikotan yang sebelumnya dilakukan oleh masyarakat, “tutupnya.
Sementara itu, Idham, Camat Galela Selatan memaparkan, pembukaan palang pintu di Desa Bale itu, demi kebaikan bersama. Karena dengan dibukanya palang pintu itu, menandakan aktivitas pelayanan yang ada di Desa Bale itu, akan berjalan normal kembali.
“Ini semua demi kebaikan bersama, agar pelayanan yang ada di Desa Bale, tidak mengalami kendala. Karena pelayanan bagi masyarakat itu sangat penting, biar tidak ada masyarakat yang dirugikan jika membutuhkan pelayanan, “paparnya.
Masih kata Idham, untuk menjalankan aktivitas pemerintahan di Desa Bale, kini dibawah kendali oleh Yasin Wiludu, Sekretaris Desa Bale
“Untuk pelaksanaan teknis harian, kini dilakukan oleh Pak Yasin Wiludu. Sedangkan untuk, Yehuda Tjagu, kita nonaktifkan sementara, sambil proses berjalan, “pungkasnya. (red)
