Morotai LenteraInspiratif.com
Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (AMPERA MALUT) Kabupaten Pulau Morotai, Kamis, (05/04/2018) melakukan demonstrasi di depan Kantor Bupati Pulau Morotai yang berada di Desa Darame, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara karena menganggap Pemerintah Pulau Morotai tidak lagi berpihak kepada kepentingan rakyat Pulau Morotai.
Hal ini ditandai dengan beberapa kasus yang sampai saat ini belum juga teratasi terkait dengan oknum DPRD Pulau Morotai dan Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai yang diduga telah melakukan pemalsuan Dokumen APBD Kabupaten Pulau Morotai tahun 2018. Ditambah lagi dengan dugaan campur tanggan BPMD terhadap wewenang Desa dan dugaan penipuan publik masyarakat Pulau Morotai dengan diselenggarakannya tes TKD yang sejak dilakukan awal tahun bukan Januari kemarin sampai saat ini, belum ada kejelasannya.
Saat ditemui LenteraInspiratif.com, saudara Jhon Romoni selaku kordinator lapangan mengatakan “dalam tuntutan demonstrasi ini, kami menuntut agar BPK Malut segera menyelidiki dugaan pemalsuan dokumen APBD Morotai 2018, desak oknum DPRD segera dengan konsisten bersama penegak hukum menyelesaikan drama APBD, Desak DPRD agar memangil pihak Pemda Morotai untuk menjelaskan secara detail, dugaan pengambilan wewenang Desa oleh pihak BPMD yang dianggap bertentangan dengan UU No.6 Tahun 2014 tentang Desa, serta mendesak BKD agar secepatnya mengumumkan hasil tes TKD Pemda Pulau Morotai awal tahun kemarin” tutupnya.
Harapan Jhon, bahwa Pemerintah sebagai pucuk pimpinan tertinggi dalam menentukan nasib rakyat Pulau Morotai, lebih serius dalam menjalankan tanggung jawab yang di embannya.(man)
