Jawa TimurPeristiwa

Heboh, Wanita Misterius Bawa Kabur Bayi Dari Panti Asuhan Jombang

×

Heboh, Wanita Misterius Bawa Kabur Bayi Dari Panti Asuhan Jombang

Sebarkan artikel ini
Balita, Balita Diculik, Jombang
Balita yang dibawa kabur pelaku

Balita, Balita Diculik, Jombang
Balita yang dibawa kabur pelaku

Lenterainspiratif.id | Jombang – Seorang wanita misterius yang mengendarai mobil Ayla dengan nomor polisi (Nopol) L 1318 MB, warna putih membawa kabur bayi berusia 4 bulan yang ada di sebuah panti asuhan yang ada di Desa Watu Galuh, Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang.

Berdasarkan informasi, penculikan tersebut terjadi pada pada Sabtu (11/6/2022) sore, sekitar pukul 15.30 WIB.

Sebelumnya diketahui panti asuhan kedatangan seorang wanita dengan ciri-ciri tinggi, berkulit putih, dengan rambut pendek usia sekitar 35 tahun.

“Wanita ini menggunakan daster panjang dengan membawa mobil Ayla warna putih,” ungkap Imam salah satu pengurus panti asuhan, Minggu (12/6/2022)

Saat itu, wanita tersebut berbincang dengan ketua panti asuhan. Ia juga mengaku dulu semasa kuliah sering berkunjung ke panti.

Usai memarkirkan kendaraannya, wanita ini mendatangi kantor panti asuhan. Dan ditemui ketua panti asuhan.

“Wanita ini ngobrol dengan Bu Ika (ketua panti) dan menjelaskan bahwa dia ingin bermain dengan anak-anak panti, Setelah mengobrol kemudian perempuan ini menuju ke ruangan bayi dan beberapa menit kemudian diikuti Bu Ika,” bebernya.

Pada saat berada di ruang bayi, wanita salah satu bayi, saat ditinggal ketua panti asuhan sholat bayi itu lantas dibawa kabur oleh pelaku.

“Saat Bu Ika melaksanakan salat, wanita ini membawa anak asuh tanpa izin dengan mengendarai mobil Ayla warna putih,” ungkapnya.

Kejadian itu, juga sempat diketahui beberapa saksi di luar panti asuhan. Beberapa orang, bahkan sempat mengejar mobil itu dan berhaisl mencatat plat nomor mobil itu.

“Mobilnya sempat dikejar, tapi ndak nutut, pelaku lari ke arah Pandanwangi (timur),” ungkap Didit (23), saksi mata lainnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Giadi Nugraha, membenarkan adanya dugaan penculikan di panti asuhan itu. Pihaknya menyebut, sudah menerima laporan.

“Sudah diturunkan unit Resmob. Kami laksanakan penyelidikan dan melakukan analisa cctv mas. Prioritas utama adalah keselamatan bayi,” pungkasnya. (Dit)

Print Friendly, PDF & Email