Usai melakukan pendataan BPBD Kabupaten Sidoarjo memastikan terdapat 593 rumah yang rusak baik rusak ringan, sedang dan berat akibat terkena bencana angin puting beliung di Kecamatan Waru dan Sedati, Rabu 22/11/2017 sore.
Kepala BPBD Kabupaten Sidoarjo Dwidjo Prawito mengatakan, semua kerusakan rumah warga yang rusak karena angin kencang, Sudah dilakukan pendataan. Menurut data yang masuk terdapat 593 rumah dan 7 fasilitas umum. “Ada 7 Fasum di Desa Tambak Rejo yang rusak terhempas angin kencang,” katanya, Kamis (23/11/2017).
Sementara itu, menurut rincian data yang diperoleh sidoarjoterkini, di Desa Tambak Rejo RT 1 RW 1 terdapat 80 unit rumah yang rusak dan dua warga mengalami luka ringan. Di RT 2 RW q, terdapat 91 rumah yang rusak, 6 fasum dan 18 orang mengalami luka ringan.
Di wilayah lainnya, RT 3 RW 01 rumah rusak sebanyak 160 unit, RT 4 RW 01 rumah rusak 65 unit, musholla 1 unit, RT 2 RW 04 rumah rusak 36 unit, RT 2 RW 08 rumah rusak 56 unit korban luka ringan 22 orang RT 4 RW 08 rumah rusak 9 unit dan di RT 8 RW 08 rumah rusak ada sebanyak 22 unit.
Desa Tambak Sumur RT 1 Rw 01 rumah rusak 64 unit, korban luka ringan 10 orang. Di wilayah RT 4 RW 02 rumah rusak ada 10 unit. Sedangkan untuk kerusakan rumah warga di Tambak Sawah jumlah yang masuk sekitar 6 rumah dan sampai kini masih dilakukan pendataan.
Terkait data tersebut, bisa saja bertambah. Karena pihaknya terus melakukan kordinasi dengan aparat desa dimasing-masing tempat. “Untuk bantuan, kerusakan ringan mendapat senilai Rp 5 juta, kerusakan berat senilai Rp 10 juta dan yang parah mendapatkan bantuan senilai Rp 20 sampai 25 juta,” pungkasnya (st)