DaerahPeristiwa

DLH Kota Ternate Tak Mampu Atasi Sampah

×

DLH Kota Ternate Tak Mampu Atasi Sampah

Sebarkan artikel ini

foto : kepala bidang persampahan dan lp3, dinas lingkungan hidup ternate
Jurnalis : Faisal Habeba
Ternate, Lentera Inspiratif.com
Menjamurnya sampah yang ada di Kota Ternate, Maluku Utara, telah menjadi permasalahan yang cukup serius. Pasalnya, adanya sampah yang berserakan dimana-mana membuat sejumlah warga resah. Disamping itu, dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota ternate, belum melakukan tindakan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Apalagi, kondisi daerah yang berdekatan langsung dengan lautan. Jika tak ada tindakan, sampah akan menjamur dilaut dan sehingga akan mengganggu ekosistem laut. Belum lagi yang ada di pemukiman warga, akan menjadi sumber penyakit bagi kesehatan.
Sudah waktunya, dari dinas terkait untuk melakukan tindakan dan tak membiarkan ini tetap terjadi. Disisi lain, peran masyarakat juga perlu ikut andil dalam mengatasi permasalahan ini. Dan biar ada sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk menyelesaikan masalah secara bersam-sama.
“Persoalan sampah yang ada di Kelurahan kampung Makasar Timur, Kecamatan Ternate Tengah, sebenarnya sudah ada penanganan dari ‘Komunitas AKAK (arti kalesang kampung) yang sementara sudah berjalan. Namun kuranggnya kepedulian dari masyarakat setempat sehingga sampah masih menjamur.”ucap Yuskarim, kepala bidang persampahan dan Lp3, Dinas Lingkungan Hidup,saat ditemui Selasa (10/10/2017).
Memang sebenarnya sampah bukan dari  Kelurahan Kampung Makasar Timur saja, akan tetapi ada sampah kiriman dari Kelurahan lainnya. Sehingga terjadi kendalah sirkulasi air yang keluar masuk sudah kurang bagus dan menimbulkan penumpukan. Sirkulasi selokan juga menjadi penyebab sehingga sampai saat ini sampah belum teratasi. “Kita pusing mencari solusinya, apakah harus ditutup atau penimbunan, tapi sampai hari ini juga belum ada realisasi dari dinas Lingkungan Hidup, informasinya awal 2018 itu sudah harus ditutup.”ujarnya
Dan persoalan tempat sampah ini sebenarnya yang lebih tahu jelas itu lurah setempat. Karena dari kelurahan punya masyarakat dan Dinas Lingkungan Hidup hanya cukup melakukan pelayanan melalui Tempat Pembuangan Sampah (TPS) darurat yang ditempatkan di kelurahan terkait. “Namun perilaku yang masa bodoh, sehingga terjadi penumpukan. Serta tempat pembuangan sampah liar  ada di Kelurahan Kampung Makasar Timur, Kecamatan Ternate Tengah.”tandasnya
Masyarakat membuang sampah bukan di tempat pembuangan sampah, sehingga jalan menjadi tumpukan sampah. Akan tetapi seharusnya Lurah harus ambil sikap, dengan adanya membuang sampah sembarangan apalagi membuang di jalan. “Memang kami serius memberikan pelayanan, sementara pengangkut sampah yang masuk hanya didepan jalan, karena jalan tersebut buntuh sehingga mobil sampah tidak bisah masuk.”pungkasnya (sal)
Kabiro Maluku Utara : Iksan Togol
Editor : Didit Siswantoro
Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *