Lenterainspiratif.id | Tips – Interview bagi pelamar kerja merupakan salah satu momen yang ditunggu dan dinantikan. Namun, bagaimana juga panggilan interview tersebut malah menjadi nasib malang untukmu?
Tak jarang, di Indonesia, beberapa oknum membagikan panggilan interview palsu pada beberapa jobseeker.
Biasanya, panggilan interview tersebut cukup seragam dan bisa diliat oleh beberapa ciri-ciri berikut, dilansir dari Jobstreet.
1. Tidak menyebutkan posisi atau lowongan
Dalam panggilan interview palsu, biasanya, kamu akan dikirimkan sekitar 7 atau lebih halaman yang tidak menyebutkan posisi atau lowongan.
Malahan, pesyaratan seperti membawa alat tulis, berpakaian rapi, dan lainnnya yang sudah tidak relevan untuk zaman sekarang adalah hal yang disebutkan.
2. Mengundang semua nama kandidat
Di surat undangan interview palsu itu juga, kamu akan menemukan semua nama kandidat yang diundang dalam interview.
Biasanya, modusnya para kandidat akan diharuskan untuk melakukan reservasi pemesanan tiket kepada Panitia Recruitment atau pemesanan tiket melalui travel agent dan rekanan palsu.
3. Diminta menalangi biaya
Biaya seperti transportasi umum, konsumsi, dan lainnya dijanjikan akan di-reimburse oleh para oknum. Padahal, sampai di tempat interview, kamu akan diminta biaya.
4. Banyak informasi tidak relevan
Dalam surat panggilan interview palsu juga biasanya diberikan beberapa informasi tidak relevan, seperti rundown tahapan seleksi, iming-iming gaji besar yang ditawarkan, dan kualifikasi yang dicantumkan sangat umum.
Selain itu, ada juga beberapa bagian tanya jawab yang tak relevan dan tidak perlu dijelaskan serta mengandung banyak typo.
5. Terdapat Google Maps tempat interview
Hal lainnya yang menjadi ciri-ciri panggilan interview penipuan lainnya adalah terdapat Google Maps yang menjadi tempat interview. Biasanya, tempat tersebut berlokasi di ruko. Jika terdapat hal demikian, sebaiknya kamu hindari. (Met)
