Jawa TimurWisata

Struktur Bata Kuno Ditemukan Tak Jauh Dari Jambangan Air Kuno

×

Struktur Bata Kuno Ditemukan Tak Jauh Dari Jambangan Air Kuno

Sebarkan artikel ini
Struktur Bata Kuno Ditemukan Tak Jauh Dari Jambangan Air Kuno
Struktur Bata Kuno saat Ditemukan

Struktur Bata Kuno Ditemukan Tak Jauh Dari Jambangan Air Kuno
Struktur Bata Kuno saat Ditemukan

Lenterainspiratif.id | Blitar – Sebuah struktur bata kuno kembali ditemukan oleh warga Kota Blitar. Di duga kuat hasil penemuan tersebut ada kaitannya dengan situs cagar budaya sebab lokasinya tak jauh dari temuan jambangan air kuno pada Oktober 2020 lalu.

Bata merah kuno tersebut ditemukan pertamakali oleh seorang petani yang tengah menggarap sawahnya tak jauh dari lokasi. Tumpukan bata merah dengan pancang 30 cm dan lebar 20 cm tersebut ditemukan di pematang sawah pinggir saluran irigasi.

“Ketika musim hujan lalu tergerus aliran sungai yang deras. Jadi penampakannya makin panjang. Juga makin lebar. Tampak jelas kalau itu batu bata kuno, seperti yang di Candi Gedog ukurannya,” kata Samsul, warga sekitar, Kamis (29/4/2021).

Hasil temuan tersebut lalu dilaporkan kepada camat yang diteruskan ke Disparbud Kota Blitar. Kepala Disparbud Kota Blitar Tri Iman Prasetyono mengatakan mereka sudah melihat langsung ke lokasi.

“Sebenarnya sejak ada temuan jambangan air batu itu, saya sudah berpikir pasti sekitar sini ada temuan situs cagar budaya lainnya. Nah begitu melihat struktur bata yang ukurannya sama dengan Candi Gedog. Di sini malah masih tertata utuh. Saya bersurat ke BPCB Jatim untuk melakukan observasi,” jawab Tri Iman.

Selain jambangan air batu dan struktur bata kuno, ditemukan juga banyak pecahan keramik kuno. Selanjutnya BPCB Jatim akan datang ke lokasi untuk melakukan observasi.

Dari observasi itu, nantinya akan ditentukan apakah akan ditindaklanjuti ekskavasi atau tidak. Tentu termasuk berkoordinasi dengan pamong desa, untuk mengamankan lokasi temuan yang merupakan sawah milik warga.

“Kalau dari mapping, itu memang posisinya lurus ke arah utara Candi Gedog. Kita tunggu saja hasil observasi BPCP pekan depan dan bagaimana rencana tindak lanjutnya,” pungkasnya. ( ji )

Print Friendly, PDF & Email