Kota Pasuruan, LenteraInspiratif.id – Untuk menjaga ketertiban selama bulan suci Ramadhan, Polres Pasuruan Kota Polda Jatim menggelar patroli skala besar pada dini hari di sejumlah titik rawan kriminalitas.
Operasi ini dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa, SH., MH. Petugas menyisir berbagai lokasi strategis, termasuk kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan, guna mengantisipasi potensi kejahatan.
Dalam patroli tersebut, sebanyak 14 kendaraan yang diduga tidak memiliki dokumen resmi atau terlibat dalam aktivitas mencurigakan diamankan oleh pihak kepolisian.
Menurut Iptu Choirul, patroli ini bertujuan untuk mencegah tindak kriminal yang berpotensi meningkat selama Ramadhan. “Kami ingin memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan tenang,” ujarnya pada Senin (24/3).
Ia menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan agar Ramadhan tidak dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan, seperti pencurian kendaraan, peredaran narkoba, tawuran, dan aksi premanisme.
“Kami fokus melakukan patroli di lokasi-lokasi rawan, termasuk pelabuhan, terminal, dan pusat kota,” ungkapnya.
Petugas menargetkan pengendara yang tidak memiliki surat kendaraan, kendaraan dengan knalpot brong, serta individu yang berperilaku mencurigakan. Selain itu, kelompok remaja yang berkumpul di pinggir jalan juga diperiksa guna mencegah aksi balap liar dan tindak kriminal lainnya.
Selama patroli berlangsung hingga dini hari, petugas mengamankan 14 kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen kepemilikan serta beberapa unit dengan knalpot brong. Seluruh kendaraan tersebut dibawa ke Mako Satlantas Polres Pasuruan Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan menjadi fokus utama karena sering digunakan untuk aktivitas ilegal, termasuk peredaran narkoba dan konsumsi minuman keras.
“Berdasarkan laporan masyarakat, area ini kerap menjadi tempat berkumpul dan minum miras, sehingga kami tingkatkan pengawasan,” jelas Iptu Choirul.
Kasat Reskrim menegaskan bahwa patroli skala besar ini akan terus dilakukan selama bulan Ramadhan, terutama di wilayah dengan tingkat kriminalitas tinggi.
“Kami ingin menciptakan lingkungan yang aman agar masyarakat dapat beribadah tanpa gangguan dari para pelaku kejahatan,” tutupnya.
Polres Pasuruan Kota juga mengajak masyarakat untuk segera melapor jika menemukan aktivitas yang mencurigakan agar keamanan dan ketertiban tetap terjaga.