Surabaya, LenteraInspiratif.id – Seorang pria lanjut usia dilaporkan tewas setelah tertabrak kereta api Sancaka rute Surabaya–Yogyakarta, di perlintasan rel Jalan Kalibokor Kencana VI, Gubeng, Surabaya, pada Senin malam (7/4/2025) sekitar pukul 19.30 WIB.
Korban diketahui bernama Johny Arnol Rampen, berusia 70 tahun, warga Kutisari Surabaya. Menurut data yang dihimpun dari lapangan, tim gabungan segera menuju lokasi kejadian begitu menerima laporan dari warga.
“Saat petugas tiba, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di lokasi kejadian,” kata Kabid Darlog BPBD Surabaya, Buyung Hidayat, Selasa (8/4/2025).
Awalnya, jenazah pria tersebut belum dapat dikenali karena tidak membawa dokumen identitas. Saat ditemukan, korban mengenakan kaos abu-abu dan celana pendek berbahan jins.
Kanit Reskrim Polsek Gubeng, Iptu Adjie Rizky Ananda menjelaskan bahwa identitas korban baru terungkap usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan penyelidikan lanjutan oleh pihak kepolisian.
“Korban tertabrak KA Sancaka yang melaju dari arah Stasiun Wonokromo menuju Stasiun Gubeng. Berdasarkan informasi keluarga, sebelumnya korban tinggal di Kutisari, namun belakangan menumpang tinggal bersama anak dan menantu di kawasan Buduran,” jelas Adjie.
Ia juga menyampaikan bahwa tubuh korban mengalami luka parah akibat terseret kereta sejauh lebih dari 100 meter, yang menyebabkan kondisi jasad tidak utuh.
Saat ini, polisi masih menelusuri penyebab pasti kejadian. Dugaan sementara adalah kecelakaan, namun pihak kepolisian belum menutup kemungkinan lain, termasuk dugaan bunuh diri.
“Masih kami dalami. Untuk sementara, insiden ini dikategorikan sebagai kecelakaan. Pihak keluarga menyebut korban terakhir terlihat menggunakan sepeda angin,” tutupnya.