Politik

Kasman Hi Ahmad : MK – Maju Akan Jadikan Sofifi Sebagai Ibu Kota Provinsi

×

Kasman Hi Ahmad : MK – Maju Akan Jadikan Sofifi Sebagai Ibu Kota Provinsi

Sebarkan artikel ini

foto : saat kampanye mk – maju

Tidore Kepulauan, Lentera Inspiratif.com
Kasman Hi Ahmad Selaku Jurkam MK-Maju Dan Abdul Majid Husen (Maju) selaku calon wakil gubernur yang mendampinggi Muhammad Kasuba (MK) dalam pemilihan Gubernur Optimis menjadikan Kota Sofifi yang merupakan Ibukota Provinsi Maluku Utara dan pilar Kemajuan Maluku Utara kedepan.

Pasalnya, Sofifi merupakan ibu kota bukan ibu tiri yang tidak hanya di pandang sebelah mata. Tetapi harus menjadi prioritas utama dalam memajukan Maluku Utara. Hal ini disampaikan Kasman Hi Ahmad, dalam kampanye MK-Maju di Desa Galala, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulaun, rabu (28/3/2018).

"Sembilan Belas tahun bukanlah usia yang mudah dan pendek untuk membangun Kota Sofifi menjadi Kota yang di perhitungkan di indonesia. Dan Sofifi masih  tak sebanding dengan pembangunan di Kabupaten Halmahera Selatan yang di bangun dari nol hanya dalam jangka waktu 10 tahun telah berubah menjadi jauh lebih baik dari Kota Sofifi. Sementara, Kota Sofifi yang kita lihat dan saksikan masih seperti ini tak ada perkembangannya padahal ini merupakan ibu kota Provinsi Maluku Utara, "urainya.

Lanjutnya, Sofifi bisa menjadi kota yang sesunguhnya kalau dari awalnya mereka membangun menggunakan desain yang baik dengan mengambil dari nilai-nilai agama yang ada di maluku utara baik islam, kristiani maupun agama yang lainnya kemudian di gabungkan dengan nilai budaya (adat Sea torang) yang kita sepakati. Maka, Sofifi akan tumbuh dan berkembang menjadi kota yang agamis, berbudaya, maju, modern dan memiliki daya saing dengan kota-kota besar yang ada di Indonesia.

"Selain kota sofifi membutuhkan desain yang baik, membutuhkan perencanaan, dan membutuhkan komitmen yang jelas dari seorang pemimpin yang betul-betul ingin memajukan Maluku utara. Kedepanya, sofifi akan menjadi ibu kota, bukan ibu tiri yang betul-betul percaya diri di masa yang akan datang dan  mampu bersaing kedepannya menjadi ibukota provinsi yang di perhitungkan baik di kawasan timur Indonesia maupun di seluruh Indonesia, "singkatnya.

Dijelaskan, bahwa dirinya yakin kalau Maluku Utara ini di desain dengan membesarkan budaya tadi maka torang akan memiliki arah maupun karakter yang betul-betul torang harapkan secara mental. Dan ditambah dengan desain secara fisik maupun infrastruktur, kemudian kita masuk lagi kepada desain di mana mental generasi kitorang yang akan datang yaitu pendidikan, kesehatan maupun sumber daya manusia dan yang lainnya. maka sofifi akan menjadi saingan terberat provinsi yang ada di iwndonesia.

"Ini perlu dilakukan, karena Sofifi merupakan wajah depan provinsi Maluku Utara bukan hanya Ternate, Tidore maupun yang lainnya. Tetapi, Sofifi dan Insya Allah ini menjadi perencanaan yang di fokuskan oleh calon gubernur kita bernomor empat. Sehingga, sudah selayaknya niat yang tulus ini di dukung oleh kita semua dan sama-sama memperjuangkan MK-Maju Untuk wajah Maluku Utara (Sofifi, red) menjadi lebih baik kedepannya, "tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, calon wakil gubernur, Abdul Majid Husen, menambahkan, Sofifi harus menjadi wajah bagi maluku utara kedepannya. Maka semua yang ada di ternate harus angkat kaki ke Sofifi dan ini akan kami lakukan. Sehingga, siapa yang tidak angkat kaki ke Sofifi berarti tidak punya niat baik untuk membangun negeri ini kedepannya, maka silahkan anda bergeser, karena masih ada putra-putri terbaik negeri ini yang siap mengabdikan diri dan memajukan Sofifi yang merupakan pilar kemajuan maluku utara agar menjadi lebih baik kedepannya.

"Saya dulu sebagai sekda di sini saat mendampingi tamu sering mereka bertanya kepada saya pak sekda, kota sofifi yang mana, dan saya malu untuk mengatakan. Sebab, tengok kanan kelapa, tengok kiri pohon pisang. Maka, saya hanya bisa katakan maklumlah sofifi masih dalam pembangunan, "bebernya.

Hal ini untuk menutupi kesalahan kita. Sebab, kondisi sofifi masih seperti ini padahal sudah mau memasuki usia hampir 20 tahun. Akan tetapi, masih sepi dan gelap bahkan rumah sakitpun belum selesai.

"Maka Saya (Majid Husen, red) yakin jika Maluku Utara ingin maju, maka sofifi harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan. Dan ini yang akan kami lakukan bersama pak Muhammad Kasuba menjadikan Sofifi benar-benar ibu kota provinsi Maluku Utara. Bukan sekedar sebagai ibu tiri yang hanya di pandang sebelah mata, "pungkasnya. (alif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner BlogPartner Backlink.co.id