Daerah

Info Terkini Covid 19, Kota Mojokerto Sembuh 2 Orang Positif Jadi 9 Orang

×

Info Terkini Covid 19, Kota Mojokerto Sembuh 2 Orang Positif Jadi 9 Orang

Sebarkan artikel ini

update covid 19
foto : peta sebaran covid 19 di kota Mojokerto

lenterainspiratif.com | Mojokerto – Perkembangan kasus virus Corona atau Covid 19 di kota mojokerto terus mengalami peningkatan, hingga Sabtu 30/5/2020, bahwa orang dalam resiko (ODR) mengalami peningkatan sebesar 47 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) berkurang 3 orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) meningkat 20 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 0, terkonfirmasi positif bertambah 2 orang, dalam perawatan 7 orang dan pasien sembuh belum ada perkembangan tetap 2 orang.

Berdasarkan pusat informasi Covid 19 Kota Mojokerto Jumlah Orang Dengan Resiko (ODR) 3.042 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 30 Orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) 471 orang dengan rincian ( dalam pemantauan 104 orang, selesai pemantauan 367 Orang,  Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 10 orang dengan rincian (dalam pengawasan 1 orang, selesai pengawasan 5 orang, meninggal dunia 4 orang, terkonfirmasi positif Covid-19 7 orang, sementara pasien meninggal 0, dan sembuh 2 orang diantaranya 1 dari kelurahan sentanan, kecamatan kranggan dan 1 dari Kelurahan Gununggedangan, Kecamatan Magersari.

Dapat di klasifikasikan bahwa berdasakan warna pemetaan di peta penyebaran covid 19 wilayah yang berwarna biru masih terkategori aman yaitu Pulorejo, Mentikan, Blooto, Jagalan, Purwotengah, Gedongan, Kranggan, dan Meri, sementara dengan warna kuning yaitu Kauman, Magersari, Balongsari, Miji, dan untuk zona merah Kelurahan Sentanan, Gununggedangan, prajuritkulon, Surodinawan, Wates ditambah kelurahan Kedundung.

sementara itu, berdasarkan pemetaan pusat informasi covid 19 Kota Mojokerto, tercatat kelurahan wates positif 1 orang, kelurahan kedundung 2 orang, gununggedangan 1 orang, kelurahan sentanan 1 orang, kelurahan prajuritkulon 3 orang, dan surodinawan 1 orang.

Sebelumnya, Gaguk Tri Prasetyo, melalui Posko Covid-19, Sabtu (23/5/2020) menjelaskan, bahwa Pemerintah Kota Mojokerto, kembali merilis satu pasien terkonfirmasi positif virus corona. Pasien positif ke 7 dengan inisal D tersebut, merupakan warga kelurahan Kedundung, kecamatan magersari, Kota Mojokerto yang bekerja sebagai tenaga medis.

“Pasien ke 7 ini, dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona ( cobid 19 ) berdasarkan hasil pemerikasaan swab yang telah dilakukan pada tanggal 15 Mei 2020, dan hasilnya pada tanggal 23 Mei 2020 dinyatakan positif, Sebelum melakukan pemerikasaan swab, pasien ini telah lebih dulu menjalani rapid tes dengan hasil reaktif. Dari hasil reaktif tersebut, kemudian langsung dilakukan tes swab,” jelas Gaguk.

Data perkembangan covid 19
foto : peta sebaran covid 19 di kota Mojokerto

Lebih lanjut, Gaguk yang juga menjabat sebagai kepala Dinas Perhubungan kota Mojokerto menyampaikan bahwa perkembangan kasus Covid-19 di Kota Mojokerto terus bertambah. Jumlah Orang Dengan Resiko (ODR) 2.768 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 27 Orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) 419 orang dengan rincian ( dalam pemantauan 63 orang, selesai pemantauan 356 Orang,  Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 10 orang dengan rincian (dalam pengawasan 1 orang, selesai pengawasan 5 orang, meninggal dunia 4 orang, terkonfirmasi positif Covid-19 7 orang, sementara pasien meninggal 0, dan sembuh 2 orang diantaranya 1 dari kelurahan sentanan, kecamatan kranggan dan 1 dari Kelurahan Gununggedangan, Kecamatan Magersari.

“Bagi orang berstatus PDP, merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif. Karena harus menunggu hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR), yang datanya hanya dikeluarkan oleh Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kementerian Kesehatan RI. Untuk itu, kami meminta kepada seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus ini dg selalu mentaati protokoler kesehatan, Selalu memakai masker ketika keluar rumah, mencuci tangan sesering mungkin, terapkan pysical distancing dan terapkan pola hidup sehat, serta untuk tetap tinggal dirumah dan tidak mudik” tegasnya. (roe)