Jawa TimurPeristiwa

Tabung Elpiji Meledak, Tiga Orang Dilarikan ke RS Haji Karena Luka Bakar Parah

×

Tabung Elpiji Meledak, Tiga Orang Dilarikan ke RS Haji Karena Luka Bakar Parah

Sebarkan artikel ini
Tabung Elpiji Meledak, Tiga Orang Dilarikan ke RS Haji Karena Luka Bakar Parah
rumah korban

Tabung Elpiji Meledak, Tiga Orang Dilarikan ke RS Haji Karena Luka Bakar Parah
rumah korban

Lenterainspiratif.id | Surabaya – Sebuah tabung gas Elpiji meledak dirumah warga Surabaya saat sedang digunakan untuk memasak, akibatnya tiga anggota keluarga yang terdiri dari ibu, ayah, dan anak mengalami luka bakar, ketiganya yakni Dartik (42), Sularno (45) dan Bahtiar (18), ketiganya merupakan wargan Mulyorejo Selatan Baru, Surabaya.

Seorang saksi mata yang merupakan tetangga korban, mengatakan awalnya ia mendengar suara ledakan yang sangat keras dibarengi dengan suara seperti peralatan dapur yang terjatuh.

“Karena ledakan cukup kencang dan suara perabotan berisik, hal itu membuat tetangga bangun semua. Selanjutnya saya dan tetangga mendatangi rumah korban dan melihat anaknya lari sembari teriak,” jelas tetangga korban, Siti (40), Rabu (16/6/2021).

Saat sudah keluar rumah, lanjut Siti, ia mendengar suara teriakan minta tolong, yang ternyata anak korban berlari keluar rumah sambil menahan sakit dan meminta tolong kepada warga untuk menyelamatkan orangtuanya.

Warga setempat pun bergegas masuk ke rumah korban untuk melihat keadaan, dan menemukan Dartik serta suaminya, Sularno sudah terkapar tak berdaya menahan sakit akibat luka bakar. Dartik ditemukan di dapur sedangkan Sularno ditemukan di dalam kamar mandi.

“Iya ibunya ditemukan di dapur yang letaknya depan rumah dan ayah di kamar mandi. Mereka terluka parah. Malah anaknya juga terluka lebih parah. Karena usai kebakar, tapi dia masih lari mencari pertolongan,” lanjut Siti.

“Karena kebakar dan lari mencari pertolongan anaknya justru luka parah di kaki. Daging atau kulit kaki anaknya ini terkelupas parah,” lanjutnya.

Syukurnya api tak sampai membesar dan berhasil dipadamkan oleh warga, sedangkan ketiga korban dievakuasi ke RS Haji untuk mendapatkan perawatan. Ketiga korban juga harus menjalani operasi karena luka bakar yang mereka alami sangat parah. ( fi )