Lenterainspiratif.id | Bojonegoro – Perahu penambang pasir yang ditumpangi tiga orang terbalik dan tenggelam di Bengawan Solo, Desa Semanding Kecamatan Bojonegoro pada Senin (23/4/2024). Akibat kejadian itu penambang pasir bernama Arif meninggal dunia.
Sedangkan dua rekannya yang lain yakni, Kamali warga Desa Samanding, Bojonegoro serta Sodik warga Simo, Tuban selamatm
Tubuh penambang pasir di Bojonegoro Ahmad Arif yang hilang tenggelam di Bengawan Solo ditemukan telah tewas di sekitar jembatan Terusan Kanor-Rengel.
Kalaksa BPBD Bojonegoro Laila Noer Ainy mengatakan jasad Arif ditemukan sekitar pukul 00.05 WI dalam kondisi mengapung dan tengkurap.
“Lokasi penemuan jasad korban di Bengawan Solo ikut Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Tuban. Tim SAR Gabungan menuju lokasi penemuan untuk evakuasi,” tutur Laila, Rabu (24/4/2024).
Laila menambahkan dari titik lokasi kejadian, di Desa Semanding, Kecamatan Kota Bojonegoro, jasad korban terbawa arus Bengawan Solo yang sedang deras airnya hingga sejauh 23 kilometer.
Saat ini tim SAR telah mengevakuasi jasad Arif untuk dibawa ke RSUD Bojonegoro untuk visum dan dimandikan sebelum diserahkan kepada keluarga.
“Kita lakukan visum di rumah sakit dan dimandikan karena pertimbangan sudah beberapa hari di sungai. Sehingga nanti saat diserahkan ke pihak keluarga duka sudah dalam keadaan bersih atau disucikan,” imbuh Laila. (Dad)