Peristiwa

Ning Ita Sosialisasikan Program STAR, Siap Perkuat Komunikasi Orangtua dan Remaja di Kota Mojokerto

Ning Ita Sosialisasikan Program STAR, Siap Perkuat Komunikasi Orangtua dan Remaja di Kota Mojokerto

MOJOKERTO, LenteraInspiratif.id – Pemerintah Kota Mojokerto mulai menyosialisasikan Program STAR (Sekolah Orang Tua Anak Remaja) kepada masyarakat. Setelah resmi diluncurkan beberapa waktu lalu, program ini kini diperkenalkan ke tingkat kelurahan, seperti yang digelar di Kelurahan Pulorejo dan Surodinawan, Senin (17/11/2025).

 

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, menjelaskan bahwa Program STAR dirancang sebagai jawaban atas kebutuhan pola asuh yang lebih sesuai dengan perkembangan zaman. Menurutnya, banyak persoalan remaja muncul karena komunikasi yang belum terbangun secara tepat antara orangtua dan anak.

 

“STAR ini sudah kita launching, dan tahun 2026 akan berjalan efektif seperti SOTH, tetapi dengan sasaran berbeda,” ujar Ning Ita.

 

Setiap kelurahan nantinya akan melibatkan 50 orangtua dan 50 remaja. Program ini akan mengupas beragam persoalan khas remaja, termasuk perkembangan emosional, pengaruh media sosial, hingga dinamika hubungan di lingkungan keluarga.

 

“Selama ini kita temukan masih banyak kondisi di mana orangtua tidak memahami karakteristik remaja, sehingga menimbulkan berbagai persoalan,” jelasnya.

 

Untuk memastikan materi yang diberikan relevan dan komprehensif, program STAR menghadirkan para ahli seperti dokter, psikolog, hingga Badan Narkotika Nasional (BNN). Mereka memberikan pembekalan terkait komunikasi yang empatik, teknik mendampingi remaja, serta pengetahuan seputar risiko dan tantangan yang saat ini dihadapi generasi muda.

 

Ning Ita menegaskan bahwa pola asuh lama tidak lagi bisa diterapkan sepenuhnya di era modern. “Orangtua harus mau mendengar dan menyesuaikan diri dengan zaman anaknya, termasuk menghadapi pengaruh media sosial,” ujarnya.

 

Berdasarkan data kependudukan, jumlah remaja di Kota Mojokerto mencapai 16,47 persen dari total penduduk. Meski proporsinya tidak besar, golongan ini memiliki peran strategis dalam masa depan pembangunan daerah.

 

“Ini sejalan dengan Cita Pertama dalam Panca Cita Kota Mojokerto, yaitu peningkatan kualitas SDM. Remaja kita harus sehat, berpendidikan, dan berkarakter kuat,” imbuh Ning Ita.

 

Program STAR dijadwalkan berjalan empat kali pertemuan di setiap kelurahan. Melalui program ini, Pemkot Mojokerto berharap tercipta pola komunikasi keluarga yang lebih sehat, penuh kasih, dan efektif sebagai fondasi pembentukan generasi unggul. (Roe/adv)

Exit mobile version