Jawa TimurPeristiwa

Lima Pekerjaan Ini Cocok Untuk Lulusan Ilmu Sosial Humaniora

A group of multinational busy people working in the office. Height view

 

Lenterainspiratif.id | Tips – Mengetahui tujuan karir saat sedang belajar ilmu sosial, dapat menjadi motivasi yang kuat. Dengan mengetahui prospek kerja kedepannya, membantu kamu tetap fokus sambil mengerahkan semua upaya untuk mencapai tujuan belajar.

Dalam skema pekerjaan saat ini, ilmu sosial dan humaniora menawarkan berbagai peluang menarik yang melibatkan pengamatan dan respons terhadap tren perilaku manusia serta konstruksi sosial dan budaya.

1. Ekonom

Para ekonom biasanya memeriksa data permintaan dan penawaran produk dan jasa. Mereka melakukan penelitian kuantitatif dan kualitatif seputar tarif pajak, siklus bisnis, perdagangan internasional, pembangunan ekonomi, statistik kesehatan, energi, dan transportasi.

Selain membantu lembaga pemerintah dan legislator mengevaluasi dampak ekonomi dari politik, mereka juga membantu perusahaan dalam menentukan permintaan konsumen dan merencanakan strategi berbasis hasil. Ini adalah pilihan karir yang sempurna bagi lulusan ilmu sosial dengan pengetahuan mendalam dan minat di bidang ekonomi.

2. Ahli Politik

Ilmuwan politik menggunakan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif untuk menganalisis tren, kebijakan, dan gagasan politik.

Saat mempelajari peristiwa terkini dan keputusan kebijakan, mereka memainkan peran utama dalam memprediksi tren politik, sosial, dan ekonomi. Sebagian besar, ahli politik bekerja di departemen pemerintah, think thank (organisasi pemikiran dan penelitian non-pemerintah), lembaga akademis, serta organisasi nirlaba.

3. Psikologi Organisasi

Psikologi organisasi adalah salah satu pilihan karir yang cara kerjanya mempelajari perilaku manusia di tempat kerja. Para ahli di lapangan sering berkolaborasi dengan manajemen untuk merekrut dan melatih staf, menentukan kebijakan perusahaan, dan mengembangkan rencana ekspansi. Mereka bekerja untuk menyelesaikan masalah di tempat kerja, seperti meningkatkan produktivitas dan moral pegawai.

Psikolog organisasi mempelajari dan membentuk aspek yang berhubungan dengan perilaku di tempat kerja, termasuk efektivitas tim, motivasi karyawan, stres kerja, masalah keselamatan, dan kinerja pekerjaan. Pada dasarnya, mereka bekerja sebagai konsultan untuk memastikan produktivitas perusahaan.

4. Perencanaan Kota dan Daerah

Urbanisasi bertahap pada negara dengan konsep sentralisasi kota telah meningkatkan permintaan akan perencana kota. Pada intinya, perencana kota dan wilayah membuat strategi untuk memanfaatkan lahan sebaik mungkin untuk membangun komunitas baru, memperbesar komunitas yang ada, dan meningkatkan fasilitas infrastruktur yang sudah ketinggalan zaman.

Terutama, mereka menentukan kebutuhan masyarakat dengan menganalisis data melalui sistem informasi geografis (SIG) dan menampilkan data pada peta elektronik dan program perangkat lunak statistik. Mereka memastikan rencana dan proposal memenuhi semua peraturan lingkungan, zonasi, dan kode bangunan.

Perencana kota dan wilayah bekerja di bidang arsitektur, teknik, lembaga pemerintah, dan layanan konsultasi.

5. Peneliti

Setelah menyelesaikan gelar sarjana, mahasiswa dapat melanjutkan studi akademis mereka dengan mendaftar untuk program pascasarjana dan penelitian. Ini membantu mendapatkan keterampilan khusus untuk memahami aspek-aspek khusus ilmu sosial seperti kriminologi, psikologi, dan sosiologi.

Selain itu, lulusan ilmu sosial juga dapat memulai karir sebagai peneliti survei. Mereka ahli dalam membangun survei kualitas dan menganalisis informasi dari hasil. Lulusan IPS yang memiliki minat dalam penelitian dapat mencari peluang kerja di lembaga akademik, organisasi nirlaba, perusahaan, firma penelitian, lembaga pemerintah, dan organisasi polling.

Langkah terakhir untuk lulusan ilmu sosial, dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan semakin banyak mempekerjakan profesional dengan gelar akademis di bidang humaniora dan ilmu sosial. (Met)

Exit mobile version