Lenterainspiratif.id | Blitar – Selama momen lebaran, Makam Bung Karno (MBK) tampak sepi wisatawan. Hal ini merupakan imbas dari larangan mudik yang telah ditetapkan Pemerintah. Hanya ada 600 wisatawan lokal yang datang berkunjung.
Puncak libur lebaran tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, momen yang harusnya menjadi peak season bagi pengelola kini hanya tinggal mimpi belaka.
Pada saat larangan mudik, Pemkot Blitar tetap membuka lokasi wisata Kawasan Makam Bung Karno karena merupakan ikon dari Kota Blitar.
Biasanya dimasa libur lebaran seperti sekarang ini pengunjung atau peziarah yang datang dari berbagai daerah di Indonesia dan manca negara. mencapai 5.000 orang. Sementara di hari biasa hanya sekitar 1.500-2.000 orang.
Untuk mencegah penyebaran COVID-19. Kawasan wisata MBK hanya buka mulai pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB. Kapasitas pengunjung juga dibatasi maksimal 25 persen dari kapasitas yang tersedia di kawasan wisata MBK.
Pada libur lebaran kali ini pada tanggal 13-16 Mei 2021 tercatat hanya ada 600 pengunjung ke MBK.
“Makin memprihatinkan pada masa libur lebaran ini. Yang datang hanya wisatawan lokal. Itu pun jumlahnya hanya sekitar 600 orang selama lima hari libur ini,” kata Kabid Pengelola Kawasan Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Blitar, Heru Santoso, Senin (17/5/2021).
Dari catatan daftar kunjungan tamu, bebernya, Kamis (13/5), jumlah pengunjung di kawasan wisata MBK hanya 15 orang. Lalu, pada hari kedua Lebaran, jumlah pengunjung di kawasan wisata MBK tercatat hanya 25 orang.
Jumlah pengunjung kawasan wisata MBK sedikit meningkat pada hari ketiga dan keempat Lebaran atau pada Sabtu (15/5) dan Minggu (16/5). Pada Sabtu (15/5), ada 300 orang pengunjung dan pada Minggu (16/5) terdapat 250 orang pengunjung di kawasan wisata MBK.
“Kan banyak penyekatan arus lalu lintas antar rayon. Jadi kemungkinan banyak yang diputar balik juga ketika mau masuk Blitar untuk wisata,” pungkasnya. ( ji )