Lenterainspiratif – Mojokerto – Olahan kreco, makanan tradisional yang sempat terlupakan, kini kembali diminati masyarakat. Di tengah maraknya makanan cepat saji, camilan khas ini tetap bertahan sebagai salah satu kuliner legendaris yang bisa ditemui di kawasan Benteng Pancasila, Kabupaten Mojokerto.
Kreco, yang merupakan sejenis keong kecil, disajikan dengan cara unik, yaitu disantap dengan cara disedot atau dicucup langsung dari cangkangnya. Lia, seorang pedagang kreco yang berjualan sejak tahun 2017, mengungkapkan bahwa makanan ini sudah ada sejak lama.
“Kreco ini sudah ada sejak saya kecil, dan cara makannya juga tetap sama, disedot dari cangkangnya. Saya mulai berjualan sejak 2017,” ujar Lia kepada Lentera Inspiratif, Rabu (5/3/2025).
Kuliner khas ini ditawarkan dengan kuah yang memiliki perpaduan rasa manis dan pedas yang meresap hingga ke dalam cangkang. Kreco rebus dijual dengan harga Rp10 ribu per porsi. Lia menyediakan dua varian olahan kreco, yaitu kreco rebus dengan rasa gurih serta kreco pedas yang lebih menggugah selera. Selain itu, ia juga menawarkan sate kreco sebagai alternatif.
Tak hanya kreco, Lia juga menjual kol rebus dengan harga mulai dari Rp10 ribu.
Menurutnya, kreco masih menjadi favorit pelanggan, bahkan banyak pembeli yang datang dari luar Mojokerto. Untuk menjaga kualitas, ia mendapatkan pasokan kreco dan kol segar dari daerah Lamongan.
Bagi para pencinta kuliner tradisional, kreco di Benteng Pancasila Mojokerto bisa menjadi pilihan menarik untuk mencicipi makanan jadul yang tetap eksis di tengah perkembangan kuliner modern.(Irma)