“Iya benar (Kompol Maryoko meninggal), kejadiannya sekitar jam 14.00 di rumahnya. Kalau dugaan bunuh diri belum bisa memastikan dan masih dalam penyelidikan,” katan Kasi Humas Polres Mojokerto Kota, Ipda Agung Suprihandono saat dikonfirmasi wartawan di kantornya, Minggu (11/8/2024).
Agung mengungkapkan, sebelum ditemukan meninggal di rumahnya, Kompol Maryoko menderita sakit yang sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu.
Kompol Maryoko sudah 2 kali mengalami serangan stroke. Saat ini, ia mengidap sakit jantung sehingga terus menjalani pengobatan jalan. Hal itu diduga kuat menjadi penyebab Kompol Maryoko nekat hidupnya dengan gantung diri di dalam kamar rumahnya.
“Almarhum sering konsultasi dengan Kasidokkes Polres Mojokerto Kota karena sakit jantung. Masih berobat jalan, kadang tensinya tinggi,” tuturnya.
Dia menambahkan, jenazah dimakamkan di Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Minggu. Kompol Maryoko menjabat sebagai Kapolsek Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, sejak September 2023. Sebelum itu, Kompol Maryoko pernah menjabat sebagai Kabag Ops Polres Mojokerto Kota, serta Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota. (diy)