Internasional, LenteraInspiratif.id – Jam Kiamat (Doomsday Clock) yang dikelola oleh Bulletin of the Atomic Scientists kembali menjadi sorotan. Tahun ini, posisi jarum jam tetap berada di 90 detik menuju tengah malam, angka terdekat yang pernah tercatat sejak jam ini diperkenalkan pada tahun 1947. Posisi ini mencerminkan ancaman eksistensial yang semakin nyata bagi umat manusia akibat kombinasi krisis nuklir, perubahan iklim, dan kemajuan teknologi yang tidak terkendali.
Menurut laporan terbaru, ketegangan geopolitik global terus meningkat. Konflik di beberapa wilayah strategis dunia berisiko memicu eskalasi militer, termasuk potensi penggunaan senjata nuklir. Selain itu, perubahan iklim ekstrem yang ditandai dengan bencana alam yang lebih sering dan parah, seperti badai, banjir, dan kekeringan, memperburuk situasi kemanusiaan di banyak negara.
Krisis Teknologi dan Informasi
Peningkatan ancaman dari teknologi canggih, termasuk pengembangan senjata berbasis kecerdasan buatan (AI) dan serangan siber skala besar, juga menjadi perhatian. Keamanan data global menghadapi risiko besar karena serangan siber yang semakin canggih, sementara teknologi AI digunakan tanpa pengawasan yang memadai, menciptakan kekhawatiran akan konsekuensi yang tidak terduga.
Panggilan untuk Tindakan Global
Presiden Bulletin of the Atomic Scientists, Rachel Bronson, menyatakan bahwa posisi jam ini harus menjadi “seruan mendesak” bagi para pemimpin dunia untuk bertindak. “Kita berada di titik kritis. Tanpa kerja sama global untuk mengatasi ancaman ini, kita semakin dekat ke jurang bencana,” ujarnya dalam konferensi pers.
Para ilmuwan, aktivis, dan pemimpin masyarakat sipil menyerukan penguatan perjanjian internasional untuk mengurangi senjata nuklir, langkah konkret dalam mitigasi perubahan iklim, serta regulasi ketat terkait teknologi canggih.
Apakah manusia mampu menjauhkan jarum Jam Kiamat dari tengah malam? Ataukah kita akan semakin dekat pada kehancuran yang kita ciptakan sendiri? Tahun 2025 mungkin menjadi penentu arah masa depan dunia. (Tys)
