Jawa TimurPeristiwa

FKIP UNIM Gelar Kuliah Tamu Kolaboratif dengan Kampus Luar Jawa

FKIP UNIM, Mojokerto, Kuliah Tamu, Kolaboratif
FKIP UNIM gelar Kuliah Tamu Kolaboratif

Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Majapahit (UNIM) Mojokerto menggelar Kuliah Tamu dengan kampus Jawa dan Luar Jawa, Rabu (14/10/ 2022) pukul 13.00 WIB. Kuliah tamu yang dihelat di Gedung Graha Nuswantara UNIM ini merupakan bagian dari rangkaian program Pembelajaran Daring Kolaboratif (PDK) yang resmi dibuka pada tanggal 2 September 2022 lalu.

 

 

 

Dalam kegiatan ini, Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNIM mengundang Universitas Tadulako dan STKIP PGRI Lumajang secara hybrid. Acara ini diikuti sekitar 60 peserta offline dan 52 peserta online melalui Zoom Meeting.

 

Kuliah Tamu dengan mengusung tema tentang Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) ini, salah satu tujuannya diharapkan dapat menambah kesiapan para mahasiswa calon guru untuk terjun di tengah masyarakat, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di sekolah.

 

 

Salah satu narasumber Suesthi Rahayuningsih, S.Si, M.Pd memaparkan kebijakan kurikulum terbaru yaitu implementasi kurikulum merdeka di sekolah dan menginisiasi adanya mandiri belajar, yakni mandiri berubah atau mandiri berbagi.

 

Perempuan yang juga aktif sebagai Pelatih Ahli program sekolah penggerak Kemendikbudristek angkatan pertama itu menjelaskan, pada penerapan IKM ini terdapat P5 yaitu Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang mana dimensi dan elemen menggambarkan lebih jelas kompetensi dan karakter yang dimaksud, antara lain: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia; Berbinekaan global; Bergotong royong; Mandiri; Bernalar kritis dan Kreatif.

 

“Dengan adanya perubahan kurikulum di Satuan Pendidikan, khususnya kurikulum merdeka saat ini, hendaknya lebih memacu semangat semua elemen pendidikan tak terkecuali mahasiswa calon guru. Hal ini dibuktikan melalui keaktifan mahasiswa calon guru dalam mempelajari kurikulum merdeka sebagai bentuk upgrade informasi pendukung profil lulusan sebagai pengajar di sekolah”, tutur narasumber yang juga selaku Dekan FKIP UNIM.

 

 

Dr. Bendot Tri Utomo, M.Si selaku narasumber dari STKIP PGRI Lumajang menyatakan bahwa Merdeka belajar memberikan kebebasan dan otonomi kepada lembaga pendidikan. Para dosen dibebaskan dari birokrasi yang berbelit dan mahasiswa diberikan kebebasan untuk memiliki bidang yang mereka sukai.

“Melalui MBKM ini, mahasiswa disiapkan untuk menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja, dan kemajuan pesat di bidang teknologi informasi. Salah satu Implementasi MBKM ini adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar Universitas, beberapa di antaranya melalui pelaksanaan Pembelajaran Daring Kolaboratif dan kuliah tamu. Sehingga, mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan belajar dengan atmosfir berbeda di luar Universitas secara maksimal seiring berkembangnya teknologi digital” ungkap beliau.

 

Sementara itu, Kaprodi Pendidikan Matematika FKIP UNIM, Rizky Oktaviana E.P., berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan karena dapat memperluas wawasan civitas akademika, khususnya mahasiswa dan dosen, serta mempererat kemitraan antar perguruan tinggi.

 

“Kegiatan ini penting dilaksanakan untuk ke depannya, karena dapat memberikan warna akademik tersendiri dalam pengembangan fakultas dan prodi,” harapnya.

 

Exit mobile version