Lenterainspiratif.id | Jakarta – Cairan sperma sama halnya seperti cairan Miss V yang memiliki bau khas. Setiap pria memiliki bau sperma yang berbeda, hal itu juga dapat menjadi penanda kualitas sperma tersebut baik atau tidak.
Para pakar kesehatan menyebutkan, banyak faktor yang dapat mempengaruhi bau sperma. Seeprti kondisi kesehatan, sedang diet, atau asupan makanan tertentu, infeksi juga dapat mempengaruhi bau sperma sehingga dapat digunakan sebagai indikasi kondisi kesehatan.
Bau amonia atau pemutih
Dari berbagai macam bau sperma, bau seperti klorin atau cairan pemutih dan amonia paling sering ditemukan. Sebabnya, berbagai komponen penyusun semen atau cairan sperma memiliki sifat alkali atau basa.
Bau amis dan tidak sedap
Beberapa makanan atau minuman seperti bawang atau kafein bisa membuat bau sperma berubah. Walau tidak mungkin jadi wangi semerbak, bau yang menyengat dan sangat tidak sedap tidak termasuk bau yang bisa dikatakan normal. Sperma berbau amis dan seperti telur busuk umumnya indikasi masalah pada kesehatan.
Beberapa infeksi yang dapat diidentifikasi dari bau sperma antara lain :
Trichomoniasis: disertai gejala lain seperti penis gatal atau perih
Gonorrhea atau kencing nanah: bisa disertai testis bengkak, nyeri saat buang air kecil
Prostatitis: disebut juga radang kelenjar prostat, bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, dan menyebabkan nyeri saat buang air kecil maupun ejakulasi. ( tim )