Jombang, LenteraInspiratif.id – Satu korban tanah longsor di Dusun Banturejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, ditemukan meninggal dunia setelah tertimbun material longsoran. Bencana tersebut menyebabkan dua orang hilang, salah satunya seorang anak berinisial DAW (9) yang ditemukan tak bernyawa, sementara sang ayah masih dalam proses pencarian.
Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Dias Quintas, menjelaskan bahwa jasad DAW ditemukan sekitar 1,5 meter di bawah timbunan material rumah yang ambruk akibat longsor.
“Korban telah kami serahkan kepada pihak medis dan keluarga untuk dievakuasi ke rumah sakit,” ujar Wiku pada Kamis (23/1/2025).
Menurut keterangan keluarga, DAW sempat berusaha membangunkan ayahnya saat longsor terjadi. Namun, sebelum sempat menyelamatkan diri, keduanya tertimbun material longsor. DAW ditemukan, sementara ayahnya masih dalam pencarian.
“Ayah korban diduga masih berada di dalam kamar saat kejadian. Kami terus melakukan pencarian, dan berharap cuaca mendukung proses ini,” tambahnya.
Bencana longsor yang terjadi pada Kamis pagi sekitar pukul 05.30 WIB ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut. Selain menyebabkan dua orang hilang, bencana ini juga mengakibatkan kerusakan pada empat rumah warga, serta robohnya sejumlah fasilitas umum seperti tiang listrik yang menyebabkan gangguan jaringan di beberapa area.
Selain korban meninggal, dua warga lainnya mengalami luka berat dan kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap ayah DAW yang masih belum ditemukan.(Irm)
