Mojokerto, LenteraInspiratif.id– Menghadapi libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (DPRKP2) Kabupaten Mojokerto mengimbau masyarakat untuk mewaspadai sejumlah titik rawan kecelakaan dan bencana. Lonjakan mobilitas diprediksi akan terjadi di jalur wisata dan arteri utama, yang berpotensi memicu kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.
Kepala DPRKP2 Mojokerto, Rachmat Suharyono, menyebut bahwa jalur menuju kawasan wisata Pacet dan Trawas menjadi perhatian khusus karena kondisi geografisnya yang berbukit serta rawan longsor saat musim hujan.
“Kami telah memetakan titik-titik rawan dan menyiapkan langkah antisipasi untuk memastikan keselamatan pengguna jalan,” ujarnya.
Titik Rawan Kecelakaan
Berdasarkan pemetaan DPRKP2, beberapa titik rawan kecelakaan yang perlu diwaspadai meliputi:
1. Sendi, Pacet
- Jalur menanjak dan berkelok dengan risiko tergelincir saat hujan.
2. Simpang Kenanten
- Persimpangan dengan volume lalu lintas tinggi yang berpotensi menimbulkan tabrakan.
3. Canggu
- Jalan dengan tikungan tajam dan minim penerangan.
4. Trowulan – Watesumpak
- Ruas jalan yang ramai dilalui kendaraan berat dan wisatawan, berpotensi kecelakaan saat kepadatan tinggi.
“Kami juga menyoroti kawasan wisata di Pacet dan Trawas yang diperkirakan akan dipadati pengunjung. Pengendara diimbau menjaga kecepatan dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat,” tambah Rachmat.