Lenterainspiratif.com, — Warga Sofifi Kota Tidore Kepulauan mengeluhkan mobil pengangkut bahan material pembangunan masjid.
Warga mengeluhkan debu akibat bak truk pengangkut material pembangunan masjid raya tak ditutup, sehingga debu-debu berterbangan yang sangat menggangu pengendara jalan.
“Sangat mengganggu setiap pengendara. Debu berterbangan makanya kita yang melintas pun harus pakai masker. Jika ini dibiarkan tentunya mencemari lingkungan dan kesehatan pengguna jalan,” kata Rani salah satu warga sofifi, Senin (18/2/2020).
Sementara itu asisten pengaduan masyarakat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Maluku Utara (Malut) Boi Rata mengatakan jika proyek pembangunan masjid raya tak memiliki analisa dampak lingkungan (Amdal).
Lebih lanjut Boi mengatakan, dalam peraturan pemerintah nomor 27 tahun 2017 bahwa setiap kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan harus melakukan analisis dampak lingkungan (Amdal).
“Tidak dapat mengharapkan amdal, apalagi akan mengganggu proyek. Proyek tersebut merupakan kegiatan pejabat-pejabat besar,” tuturnya. (andre)
