Lenterainspiratif.id | Kediri – Seorang pria ditemukan tewas di pintu perlintasan rel kereta api Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri pada Sabtu (11/9/2021) setelah bersepeda di Bukit Doraemon.
Pria tersebut adalah Achmad Syaifulloh warga Desa Paron Kecamatan Ngasem, Kediri. Ia tewas diduga karena mengalami serangan jantung.
Kasi Humas Polsek Ngadiluwih Aiptu Anwar Sanusi mengatakan, sebelumnya korban bersama Yuwono Anton Widodo (42) dan 14 orang pesepeda berkumpul di Gor Joyoboyo Kota Kediri untuk bersepeda ke bukit Doraemon Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri.
“Korban setelah bersepeda di Bukit Doraemon Kecamatan Mojo kemudian melanjutkan bersepeda lagi bersama temannya yakni Yuwono Anton Widodo untuk pulang. Namum korban dan temannya itu memilih jalur Ngadiluwih,” jelasnya.
Pada saat tiba di Taman Ngadiluwih korban istirahat sebentar dan mengeluh sesak nafas. Dan disarankan untuk pulang menggunakan jasa taksi online.
“Saksi menyarankan korban agar pulang menumpang ojek online. Tapi korban menolak dan memilih pulang bersepeda,”tutur Aiptu Anwar.
Korban dan saksi setelah istirahat kemudian melanjutkan perjalanan lagi hingga tiba di pintu perlintasan Rel KA Rembang korban jatuh dari sepeda dan tak sadarkan diri.
“Korban saat diperiksa oleh saksi ternyata sudah meninggal dunia,”jelas Aiptu Anwar.
Petugas Polsek Ngadiluwih dan dokter Puskesmas setempat tiba di lokasi kejadian langsung memeriksa kondisi korban. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas akibat penganiayaan ditubuh korban.
“Dari keterangan keluarga korban, korban mempunyai riwayat penyakit jantung. Diduga korban meninggal dunia karena sakitnya kambuh,”tandasnya. ( Ji )