Lenterainspiratif.id | Jakarta – PT Djarum Kudus, Jawa Tengah, memberikan Tunjangan Hari Raya (THR ) lebih awal kepada 51.451 karyawannya.
Menurut Public Affair Manajer PT Djarum Kudus Rahma Mochtar Kusumasastra 51.451 karyawan tersebut meliputi buruh harian sebanyak 6.892 orang dan buruh borong sebanyak 44.559 orang.
Adapun total dana yang disediakan untuk membayar THR puluhan ribu pekerja tersebut, sebesar Rp 106,17 miliar, meliputi THR untuk buruh borong sebanyak Rp 89,91 miliar dan buruh harian sebesar Rp 16,26 miliar. Dana THR yang disediakan tahun ini lebih besar dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 96,97 miliar.
Sementara jumlah pekerja pada tahun sebelumnya tercatat sebanyak 48.088 orang, meliputi pekerja borong sebanyak 41.344 orang dan pekerja harian sebanyak 6.744 orang.
Karena masih berada di situasi Pendemo COVID-19 maka pengambilan THR dilakukan sesuai protokol kesehatan yakni dengan membuat garis di lantai untuk menjaga jarak.
“Uang THR yang diberikan hanya sebagian, sedangkan selebihnya ditransfer melalui rekening masing-masing pekerja demi keamanan,” ujarnya dilansir Antara, Senin (3/5/2021).
Musminah, salah seorang buruh rokok dari PT Djarum, mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang karena bisa menerima THR lebih awal.
Rencananya, kata dia, uang tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, mulai dari kebutuhan sandang hingga pangan menghadapi Lebaran 2021.
Pantauan di brak (tempat produksi) Djarum Kaliputu para karyawan secara perwakilan antre di loket yang disediakan untuk pengambilan THR dengan menerapkan jaga jarak. Sedangkan besarnya THR yang diterima buruh sebesar Rp2.291.000 per orang. ( ji )