Lenterainspiratif.id | Surabaya – Seluncuran kolam renang di area wisata Kenjeran Park (Kenpark) Surabaya ambrol pada Sabtu 7 Mei 2022 kemarin. Keluarga korban yang tidak terima, meminta pihak pengelola bertanggung jawab secara penuh atas kejadian tersebut.
“Saya berharap kepada pemilik wisata water park ini bertanggung jawab sepenuhnya. Karena atas insiden ini yang dirugikan banyak kalangan masyarakat menengah ke bawah,” kata Mahfudz salah seorang keluarga korban.
Mahfudz menyebut, jika korban dalam insiden seluncuran ambrol tersebut merupakan keponakannya yakni dua perempuan dan satu laki-laki.
“Kebetulan keponakan saya sendiri yang tiga orang,” sebutnya.
Bila pihak pengelola tidak bertanggung jawab secara penuh maka ia akan membawa kasus ini ke ranah hukum.
“Kalau tidak sampai persoalan ini dituntaskan secara total. Maka saya akan menuntut pemilik Kenjeran Park,” tegasnya.
Di satu sisi, ia merasa kecewa atas sikap pengelola Waterpark Kenjeran yang justru menyalahkan pengunjung atas ambrolnya seluncur air. Ia meminta wisata ini harus di tutup untuk sementara waktu.
“Saya sangat kecewa ketika membaca berita yang mana pihak Kenjeran Park malah terkesan ‘cuci tangan’ dengan menyalahkan pengunjung di sana (Waterpark). Ini sangat ironis sekali,” ungkapnya. (Fi)