GROBOGAN, LenteraInspiratif.id – Jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Kabupaten Grobogan menyebabkan jalur kereta api antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati terendam banjir. Akibatnya, perjalanan kereta api di lintas Semarang-Surabaya mengalami gangguan, dengan sejumlah perjalanan dibatalkan dan sebagian lainnya dialihkan ke jalur alternatif.
Berdasarkan pantauan pada Minggu (9/3), tanggul yang jebol berada di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, mengakibatkan air meluap ke permukiman, area persawahan, jalan raya, hingga rel kereta api.
“Tanggul Sungai Tuntang kembali jebol tadi pagi, sesuai perkiraan sebelumnya, sehingga rel kereta api terendam dan tidak bisa dilalui,” ujar Hasan, warga Desa Baturagung.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang, Franoto Wibowo, membenarkan bahwa banjir mulai menggenangi jalur rel sejak pukul 05.27 WIB. Aliran air yang cukup deras membuat dua jalur rel tidak bisa digunakan, sehingga operasional perjalanan kereta api terganggu.
“Perjalanan kereta api yang melintasi jalur ini, baik dari Semarang ke Surabaya maupun sebaliknya, terdampak. Sebagian perjalanan dibatalkan dan sebagian lainnya dialihkan ke jalur lain. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” ujar Franoto.
Kereta Api yang Dibatalkan:
1. KA 496 Kedung Sepur
2. KA 495 Kedung Sepur
Kereta Api yang Dialihkan ke Jalur Gambringan-Gundih:
1. KA 261 Blora Jaya
2. KA 99 Harina
3. KA 263 Ambarawa
Franoto menambahkan bahwa KAI telah mengerahkan puluhan petugas tanggap darurat untuk menangani jalur yang terdampak. “Kami berupaya agar jalur kereta api bisa segera diperbaiki sehingga perjalanan dapat kembali normal secepat mungkin,” pungkasnya.(Irma)