
Morotai_LenteraInspiratif.com Ratusan Masa aksi senin 26/11/2018 pukul 11:25 Wit memadati kantor Bupati Pulau Morotai di Jln. Merdeka, Desa Darame, Kecamatan Morotai Selatan, Kab.Pulau Morotai, Propinsi Maluku Utara untuk menuntut agar benny laos mundur dari jabatanya sebagai bupati morotai.
Ketua MUI Kab.Pulau Morotai dalam aksi tersebut ustad Haya mengatakan “semoga demo ini berjalan aman dan damai. Mari kita bersatu padu memerangi kebatilan dan kesewenang-wenangan. Untuk itu kami memohon kepada seluruh aparat apabila ada pemerintah yg salah harus diusut tuntas jangan sampai ada musibah yg menimpah”
Selain itu Perwakilan ASN Ahmad Arif Makatika mengatakan “jika nyawa menjadi taruhan, saya tidak takut memperjuangan demi orang morotai. Turunkan Beny Laos, jika tidak kami akan melakukan Revolusi. Apabila presiden dan Menteri tidak akan melakukan pemecatan, maka akan melakukan deintegrasi mulai dari negeri ini.” Tutupnya.
Di sisi lain Pdt. AIS mengatakan “saya berdiri disini menyampaikan kebenaran fersi Tuhan bukan Manusia. Masyarakat yg ada di sini tidak minta lebih, namun mengharapkan kebenaran harus di tekatkan. Hari ini saya Pendeta Ais Unisara, meminta kepada presiden Jokowi bahwa kesejahteraan masyarakat harus ditingkatkan. Saya meminta kpd Presiden Indonesia, agar menurunkan Beny Laos.”
Amar mengatakan “kita tdk boleh memimpim pemerintahan seperti perusahaan. Jika rejim diktator ini tdk turun, maka yakin dan percaya bahwa penindasan akan terjadi”.
Lembaga Aliansi Indonesia mengatakan “saya ingin menyampaikan bahwa pemalsuan APBD Bodong 2018. Terkait dgn kebijakan saat ini, seharuanya Bupati mampu melihat dan membijaki sesuai dengan kepentingan rakyat”. (Man).






