Jawa TimurPolitik

Rapat Paripurna Kukuhkan Hadi Prayitno dan Arie Hernowo Sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto Periode 2024-2029

Hadi Prayitno saat menandatangani berita acara dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Mojokerto, Senin (28/10/2024)

Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Hadi Prayitno dan Arie Hernowo resmi dilantik sebagai wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto periode 2024-2029. Pengambilan sumpah jabatan dilaksanakan dalam rapat paripurna DPRD Kota Mojokerto, Senin (28/10/2024).

 

Pelantikan ini merujuk surat keputusan Pj Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono, Nomor 100.3.3.1/1051/KPPS/011.2/2024 tentang peresmian pengangkatan pimpinan DPRD kota Mojokerto masa jabatan 2024-2029. Prosesi pengambilan sumpah jabatan dipimpin Ketua Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto, Ida Ayu Sri Adriyanthi Astuti Widja. Dua wakil ketua DPRD Kota Mojokerto diantaranya Hadi Prayitno dari partai PKB dan Arie Hernowo dari fraksi Nasdem.

 

Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto, Hadi Prayitno mengucapkan terimakasih atas kepercayaan menunjuk dirinya sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto periode 2024 – 2029.

 

“Tanggung jawab ini dengan penuh integritas, komitmen dan dedikasi untuk kepentingan masyarakat dan kemajuan Kota Mojokerto,” ucapnya saat memimpin rapat paripurna pada, Senin (28/10/2024).

 

Hadi melanjutkan, banyak tugas ke-dewanan yang telah menanti. Diantaranya membentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD), penyusunan APBD tahun 2025 dan meramu beberapa raperda yang belum selesai.

 

“Oleh karena itu, kami meminta para anggota legislatif meningkatkan kinerja ke-dewanan karena banyak agenda yang menanti,” tukasnya.

 

Setelah paripurna, DPRD Kota Mojokerto langsung bergerak cepat dengan menggelar rapat fraksi membahas AKD.

 

Sementara itu, Arie Hernowo mengatakan, DPRD akan bekerja estafet melanjutkan program-program yang belum selesai.

 

“Biar lebih cepat, meskipun kalah start kita harus finis duluan,” ucapnya.

 

Terkait sejumlah proyek yang berjalan hingga akhir tahun, Arie mengaku siap mendukung dan mengawasi hingga tuntas.

 

“Kita akan fight agar proyek itu selesai agar indeks Pemkot Mojokerto naik, bila perlu kita akan turun melakukan pengawasan,” pungkasnya. (roe/adv)

Exit mobile version