Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Dalam rangka memperkuat layanan kesehatan ibu dan anak, Puskesmas Wates Kota Mojokerto meluncurkan inovasi SAMILER (Sapa Ibu Hamil Secara Terpadu) pada Rabu (05/06/2024). Program ini dirancang untuk meningkatkan pendampingan terhadap ibu hamil melalui kolaborasi lintas sektor dan lintas program secara terpadu.
Inovasi SAMILER menggabungkan peran berbagai unsur seperti kader motivator, bidan, dokter, ahli gizi, PKK, konselor ASI, prameswari, Tim Pendamping Keluarga (TPK), tenaga kesehatan lingkungan (kesling), dan promosi kesehatan (promkes). Pendampingan dilakukan melalui pemantauan berkelanjutan, baik secara langsung maupun melalui laporan dan komunikasi daring seperti WhatsApp.
Kegiatan peluncuran diikuti oleh perwakilan kader dari 26 RW, petugas gizi, perwakilan PKK, serta unsur terkait lainnya, dan dipimpin langsung oleh Kepala UPT Puskesmas Wates, dr. Mar’atus Sholikhah.
“Pendampingan ibu hamil bertujuan untuk menjaga kesehatan dan memantau perkembangan kehamilan bumil serta memberikan edukasi terkait menjaga kehamilan, kesehatan reproduksi, dan rencana penggunaan alat kontrasepsi atau ber-KB,” terang dr. Mar’atus Sholikhah.
Ia menambahkan, keterlibatan aktif lintas sektor menjadi kunci keberhasilan program ini. Dengan pemantauan dan edukasi yang menyeluruh, diharapkan ibu hamil dapat melalui masa kehamilan dengan sehat hingga melahirkan dengan selamat.
SAMILER juga sejalan dengan upaya Kementerian Kesehatan dalam melakukan transformasi sistem layanan kesehatan primer, khususnya dalam mendukung target nasional penurunan angka kematian ibu dan bayi.
