Lenterainspiratif.id | Lamongan – Polisi menemukan surat wasiat di dalam tas milik TY (52) warga Kabupaten Tuban yang diduga menabrakkan diri ke KA Haruna saat melintas di Lamongan.
Kanit Gakkum, Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto menyebut korban sempat berjalan sendirian lalu melepas sandal dan menaruh tas sebelum menabrakkan diri ke kereta.
“Masinis sempat membunyikan bel alarm berkali-kali namun korban tetap berdiri menghadang kereta, hingga akhirnya korban tertabrak dan terlempar,” kata Hadi, Rabu (6/3/2024).
“Korban lewat semak-semak barat Jembatan Balun yang mana itu bukan jalan umum, korban kemudian melepas sandal dan tas,” imbuh Hadi.
Selanjutnya, jenazah dievakuasi ke RS Muhammadiyah. Sedangkan saat ini pihak kepolisian tengah menghubungi keluarganya.
Dalam surat wasiat tersebut, korban menyebut dengan jelas niatnya bunuh diri. Ia lalu meminta maaf kepada keluarganya.
Berikut isi surat wasit korban yang ditemuka dalam tas:
Aku sengaja mati bunuh diri, karena aku ndak kuat klo rasa sakit di badan ini kumat sakit banget. Maafin buat anakku, suamiku, keluarga dan yang mengenalku,” tulis surat tersebut disertai dengan alamatnya yang diduga adalah rumah kontrakan korban di Tuban.
“Aku pendosa, aku tak kuat dengan karmaku sendiri yang ada difikiranku cuma mati, mati dan mati. (Suf)
