Lenterainspiratif.id | Surabaya – Pihak Kepolisian Polrestabes Surabaya akan melakukan penyelidikan peristiwa penganiayaan yang dialami oleh pelajar SMA di Surabaya.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana menjelaskan, pihaknya kini membentuk tim untuk melakukan penyelidikan penganiayaan yang diduga dilakukan para alumni.
“Kami terjunkan tim, dari Jatanras dan dibantu Unit PPA. Akan secepatnya dilakukan penyelidikan,” jelas Mirzal Maulana. Kamis (4/8/2022).
Mirzal mengatakan, penyelidikan terhadap kasus ini dilakukan menyusul adanya laporan dari salah satu orang tua korban.
“Orang tua korban melaporkan bahwa anaknya yang masih pelajar SMA menjadi korban penganiayaan. Laporannya sudah kami diterima. Sementara cukup itu ya. Nanti updatenya kami sampaikan lagi. Mudah-mudahan bisa segera keungkap,” katanya.
Sebelumnya, sejumlah Pelajar SMA di Surabaya mengalami luka-luka setelah menjadi korban penganiayaan. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (31/7/2022) lalu sekira pukul 01.00 WIB.
Salah satu orang tua korban, Edy Irawan mengatakan, anaknya mengalami luka di bagian tubuh setelah di pukul dan dilempar paving.
“Iya, salah satu yang menjadi korban anak saya,” kata Edy Irawan, orang tua korban saat dikonfirmasi.
Peristiwa terjadi di depan SMA Pringadi Jalan Pringadi Surabaya dan di samping SMAN 9 Surabaya, Jalan BKR Pelajar Surabaya.
“Yang saya tahu 3 orang, sama anak saya. Ini sudah ngawur, keterlaluan, sampai aniaya gini. Nggak terima saya sama alumni-alumni itu,” ungkapnya. (Suf)
