Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Kebakaran yang menghanguskan Kantor Desa Kedunggede, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto pada Senin (3/7/2023) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB mengakibatkan kerugian hingga puluhan juta.
Komandan Regu Damkar BPBD Kabupaten Mojokerto, Sukamto mengatakan, luas area yang terbakar akibat kebakaran tersebut kurang lebih 20 x 3 meter persegi.
“Yang terbakar bangunan bagian gudang kantor desa dan ruangan kepala desa. Sekira pukul 04.00 WIB, api baru berhasil dipadamkan. Diduga akibat konsleting listrik,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Dlanggu, Iptu Agus Setiawan menjelaskan, kebakaran itu pertamakali diketahui oleh pasangan suami istri (pasutri) yang rumahnya berdekatan dengan Balai Desa.
“Kebakaran diketahui setelah warga yang rumahnya berada di sebelah Balai Desa Kedunggede mendengar suara sesuatu yang terbakar,” jelasnya.
Menurut Agus, lantaran mendengar sesuatu yang terbakar keduanya pun mengecek asal suara milik suara kebakaran tersebut.
Saat itu, pasangan suami-istri (pasutri) yang rumahnya berada di samping Baldes Kedunggede sedang menonton televisi. Namun saat sang istri ke belakang yakni di ruangan dapur mendengar suara seperti ada yang terbakar. Keduanya pun mengecek asal suara milik suara kebakaran tersebut.
“Setelah dicek, ternyata di belakang gudang Balai Desa Kedunggede ada yang terbakar. Warga tersebut kemudian melapor ke Kepala Dusun Klampisan dan dilaporkan ke Polsek Dlanggu,” jelasnya.
Sekitar satu jam kemudian, lanjut Kapolsek, lima unit mobil PMK milik BPBD Kabupaten Mojokerto tiba di lokasi kebakaran.
Petugas berjibaku memadamkan api yang membakar bangunan Baldes Kedunggede dan sekitar pukul 04.00 WIB api akhirnya berhasil dipadamkan petugas.
“Penyebab kebakaran diduga api berasal dari belakang tembok gudang Balai Desa Kedunggede. Yang terbakar gudang dan ruang kepala desa terbakar, sementara ruang Bhabinkamtibmas terdapat kerusakan pada bagian atap. Akibat kejadian ini, kerugian diperkirakan sekitar Rp40 juta,” tegasnya. (Diy)