Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Puluhan rumah di dua desa di Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto kembali diterjang banjir. Luapan air dari Kali Lamong itu mulai menggenangi rumah warga sejak malam tadi, Jum’at (12/3/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dua desa yang diterjang banjir yakni Dusun Talun Brak, Desa Talun dan Dusun Klanting, Desa Pulorejo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari data BPBD Kabupaten Mojokerto , menyebutkan di Dusun Talun Brak RT 01 RW 01 Desa Talun, sebanyak 20 rumah warga terendam air dengan ketinggian sekitar 40 cm. Sedangkan di Dusun Klanting RT 01 RW 11 Desa Pulorejo, sebanyak 5 rumah warga terendam air dengan ketinggian sekitar 40 cm.
Muhammad Zaini, Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto, mengatakan, di dua desa warga baru saja memanen sawahnya. Sehingga mereka berusaha menyelamatkan hasil panennya. “Warga ini mengevakuasi barang-barangnya. Termasuk gabah yang baru saja dipanen, ”ungkapnya.
Sekitar pukul 22.00 WIB, debit air banjir belum juga turun, warga yang di bantu TNI/Polri dan Tim Relawan dan Tim Reaksi Cepat (TRC BPBD) pun bergegas mengamankan barang-barang berharga lainnya.
“Banjir disini, adalah bencana alam tahunan yang disebabkan oleh luapan Kali Lamong. Kami berdiri di lokasi untuk membantu warga, ”tandassnya.
Namun pada pagi tadi, Sabtu (13/3/2021) banjir terlihat mulai surut. “Alkhamdulillah, perkembangan pagi ini pukul 5 51 WIB dari TRC. BPBD dilapanhan, kondisi Dusun Talun Brak sudah surut total, sedangkan Dusun klanting tinggi air sebibir sungai dan rumah yang terdampak tinggal sekitar 6 rumah, ”pungkasnya Zaini. ( dan)
