Mojokerto, LenteraInspiratif.id– Setelah dua hari pencarian intensif, jasad pria yang menceburkan diri ke Sungai Brantas dari Dam Rolak Songo, akhirnya ditemukan. Korban bernama Sieyusafad (21), warga Kabupaten Sidoarjo, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa mengapung di bawah jembatan rel kereta api kawasan Kecamatan Tarik, Sidoarjo, pada Jumat pagi (4/7/2025) sekitar pukul 06.30 WIB.
Temuan jasad tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang sedang melintas di sekitar lokasi. Tim SAR gabungan yang sejak awal bersiaga di titik tersebut, langsung melakukan evakuasi terhadap tubuh korban.
“Korban ditemukan mengapung dalam kondisi tidak bernyawa. Penemuan berada di lokasi pemantauan Search and Rescue Unit (SRU) Satu, sesuai rencana pencarian yang telah disusun sebelumnya,” ungkap Novix Heryadi, Komandan Tim Pencarian dari Basarnas Surabaya, di lokasi kejadian.
Korban diketahui melompat ke Sungai Brantas dari Dam Rolak Songo, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, pada Rabu sore (2/7/2025). Saat itu, ia diduga mengalami tekanan psikologis hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis.
Novix menjelaskan bahwa jasad korban ditemukan sekitar lima kilometer dari lokasi kejadian (LKK). Setelah berhasil dievakuasi menggunakan tali oleh tim gabungan, jenazah dibawa ke tepi tanggul di Desa Keweden, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto.
“Selanjutnya, jasad korban kami evakuasi menuju RSUD Kabupaten Mojokerto untuk proses identifikasi lebih lanjut,” ujar Novix.
Proses pencarian selama dua hari sempat terkendala cuaca dan arus sungai yang deras. Namun koordinasi yang solid antara Basarnas, BPBD, dan aparat setempat membuahkan hasil.
