Daerah

Jaga Kebersihan, Warga Lengkong Bersih-Bersih Desa

×

Jaga Kebersihan, Warga Lengkong Bersih-Bersih Desa

Sebarkan artikel ini
foto : saat acara bersih desa.

foto : saat acara bersih desa.

MOJOKERTO – Demi jaga kebersihan lingkungan, Kepala Desa Lengkong, Nuroso, bersama Masyarakat Desa gandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mojokerto, gelar aksi bersih lingkungan Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Jum’at (16/11/2018).

Aksi bersih-bersih desa ini merupakan bentuk kepedulian warga dalam menjaga lingkungan. Serta, merupakan bagian dari kegiatan untuk menularkan pentingnya menjaga kebersihan dan menjadikan misi perkampungan di wilayah Lengkong bersih dan nyaman.

Kegiatan yang di hadiri lebih dari seluruh masyarakat Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, juga di hadiri oleh Kepala Desa Lengkong, Babinkabtibmas Mojoanyar serta Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Mojokerto.

Ketua Karang Taruna Desa Lengkong Ahmad Asrofi menyampaikan, kegiatan ini diharapkan bagi generasi muda yang cinta lingkungan sejak usia dini serta pembentukan solidaritas antar pemuda bisa merasakan betul arti gotong royong. “Kami juga berharap aksi ini dapat mengugah kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitar, “harapnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama untuk masyarakat sekitar.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan rasa kepedulian menjaga lingkungan. Semoga hal ini bisa diterapkan dan terus berlanjut bagi warga sekitar sini, “tambahnya.

Terpisah, Nuroso ST, Kepala Desa Lengkong, menyampaikan, kegiatan ini sangat penting bagi masyarakat Desa lengkong. Karena dengan adanya kegiatan semacam ini, tingkat kepedulian akan kebersihan semoga menjadi kesadaran bersama.

“Semoga kegiatan kali ini menjadi awal dalam memgawali hidup sehat tanpa sampah. Mari kita beri contoh kepada yang muda mudi, anak-usia dini. Kita semua wajib memberi kan contoh pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, “pungkasnyq.

Dalam gelar bersih Desa itu, pihak DLH Kabupaten Mojokerto menurunkan 3 Dum Truk Dalam mengevakuasi Sampah. Hal itu dilalukan guna untuk memilah sampah baik dan sampah yang tidak bisa di daur ulang, serta sampah yang masih bisa di kelola. (ton)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *