foto : DKPP RI teguh prasetyo Jurnalis: Sarif Umra
Ternate Lentera Inspiratif.com
Bawaslu malut bersama KPU malut dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI melakukan Rapat koordinasi persiapan sidang kode etik penyelenggara pemilu terkait pelangaran yang di lakukan oleh komisioner panwas pulau morotai yang bertempat di hotel grand Dafam yang berada dikeluarkan Jati, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Maluku Utara.jumat (12/01/2018)
Anggota komisoner DKPP RI Teguh Prasetyo saat di wawancarai oleh awak media menyampaikan, Masalah sidang Kode Etik penyelengara pemilu itu, untuk mencari suatu kebenaran yang material yang bermartabat menggali dari berbagai komponen dan melakukan sesuatu kordinasi kepada KPU, Bawaslu, DPD, Kejaksaan dan Kepolisian.
“karena DKPP Bermitra dengan kapolri dari jajaran kepolisian terutama dari pihak polda melakukan fitkon kalau ada sidang jarak jau antara DKPP Dengan Polda atau juga dengan kejaksaan di samping juga sebagai langkah-langkah pengalaman jika kita harapkan bisah terwujudnya suatu keadilan yang bermartabat atau keadilan sejati”.’kata Teguh Prasetyo
pelangaran-pelangaran terhadap penyelenggaraan pemilu bisa kita tekan dengan melakukan rapat-rapat kordinasi ini jadi DKPP tidak semata-mata deprestif melakukan tindakan-tindakan hukum karena sebagai lembaga pasif peradilan kita bersifat pasif menunggu suatu aduan atau laporan namun dengan punya strategi kebijakan yang baru sebelum sidang harus melakukan rapat kordinasi dengan pihak-pihak yang tadi untuk sebagai langkah profentif bahwa para penyelenggara pemilu harus konsisten terhadap nilai yang di emban yaitu harus, jujur, adil dan mandiri.
“Cek ricek kesiapan sidang itu antaranya tempat, pengadu, saksi dihapakan semua hadir sehingga sidang tetsebut berjalan lancar dan mendapatkan informasi sedeteil-deteilnya dan mengali informasi sedalam-dalamnya sehingga memberikan putusan pleno di jakarta memberikan keputusan seadil-adilnya”.tuturnya (rif)
