Lenterainspiratif.id | Surabaya – Kawasan Kenjeran dan Tambaksari sempat macet setelah ratusan warga Madura menggelar aksi bertajuk Demonstrasi Akbar Madura Melawan dengan meluruk Balai Kota Surabaya.
Dalam perjalanannya sekitar pukul 11.00 WIB, Jalan Kenjeran tampak macet karena masa yang datang dari Madura memenuhi jalan dengan menggunakan motor dan juga truk. Selain itu kemacetan juga dipicu banyak warga yang berhenti di pinggir jalan untuk mengabadikan aksi tersebut.
Sekitar pukul 10.30 masa dari Madura tersebut tiba di Jembatan Suramadu. Dalam tuntutannya mereka menyuarakan agar pemerintah menghentikan swab antigen di Jembatan Suramadu yang dinilai diskriminatif.
Sementara itu, petugas gabungan mulai dari Polisi, TNI hingga Satpol PP yang berjaga di Balai Kota Surabaya hingga Kantor Gubernur Jawa Timur yang diketahui menjadi lokasi aksi.
“Ini sebuah aspirasi yang harus disampaikan ke Balai Kota Surabaya agar tidak diskriminasi ke warga Madura,” kata salah satu massa aksi melalui pengeras suara, Senin (21/6/2021).
Tak hanya itu, ratusan massa ini berhasil melewati pos penyekatan Jembatan Suramadu tanpa dilakukan tes swab antigen. Pantauan detikcom, pos penyekatan sudah ditutup saat massa datang dan sejumlah tenaga kesehatan mengamankan diri dan alat-alat swab.
“Ini rakyat Madura bersatu, jangan pernah diblokade lagi. Mohon penyampaian aspirasi harus tercapai saudara. Jangan menghalangi aksi kami. Mohon kerja sama kami dari masyarakat Madura ingin menyampaikan kritik kepada wali kota Surabaya Eri Cahyadi,” imbuh seorang massa melalui pengeras suara. ( fi )
