
Lenterainspiratif.id | Kota Malang – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD dan Balai Kota Malang Senin, (11/04/2022).
Mereka longmarch menuju depan Balai Kota Malang dengan membawa atribut organisasi pergerakan yang diikuti poster-poster bertulis kritikan terhadap rezim Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin.
Korlap aksi Alan Landi mengatakan, ada sejumlah tuntutan dan evaluasi bagi pemerintah untuk melakukan perbaikan, terutama kebijakan pro rakyat.
“Kami ada sejumlah tuntutan yang akan disampaikan dalam aksi hari ini. Semua terkait kebijakan pemerintah yang cenderung membawa dampak kepada rakyat,” ujar Alan kepada wartawan di sela aksi.
Ketua DPC GMNI Malang merinci beberapa tuntutan yang dibawa dalam aksi unjuk rasa hari ini. Pertama terkait kenaikan harga BBM jenis Pertamax, kedua kenaikan harga bahan pokok di masa bulan puasa Ramadan.
“Berikutnya, kami menolak penundaan pemilu. Karena konstitusi sudah mengatur pesta demokrasi digelar lima tahun sekali, dan wajib untuk dilaksanakan,” ungkapnya.
Menurut Alan Pemerintah Jokowi-KH Ma’ruf Amin juga perlu melakukan evaluasi terhadap para menteri, yang seringkali mengeluarkan kebijakan yang justru tak sejalan dengan program pemerintah.
“Kami juga meminta ada evaluasi sejumlah menteri, di mana saat mengeluarkan kebijakan tak sejalan dengan presiden,” tuturnya. (Suf)