Jawa TimurPeristiwa

Bengawan Njero Meluap, Puluhan Sekolah di Lamongan Terendam Banjir

Bengawan njero, Berita Lamongan

 

Salah satu SD di Kecamatan Deket, Lamongan

Lenterainspiratif.id | Lamongan – Puluhan sekolah yang ada di Lamongan terendam banjir akibat luapan Bengawan Njero. Data BPBD Lamongan mencatat ada 24 sekolah yang terendam banjir.

Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Lamongan Muhammad Muslimin mengatakan, tinggi air yang merendam lembaga pendidikan dan sekolah di 4 kecamatan ini bervariasi.

“Ada 24 sekolah terendam banjir, rinciannya, di Kecamatan Turi ada 2 TK/PAUD dan 3 SD/MI yang kebanjiran. Kemudian di Karangbinangun ada 3 TK/PAUD, di Deket ada 2 PAUD/TK dan 3 SD/MI. Terbanyak ada di Kecamatan Kalitengah di mana ada 7 TK/PAUD dan 4 SD/MI,” katanya, Jumat (17/2/2023).

Banjir akibat luapan Bengawan Njero ini juga merendam akses jalan menuju sekolah. Salah satunya akses jalan menuju Madrasah Ibtidaiyah (MI) Khozainul Ulum di Desa Bojoasri, Kalitengah.

Akses jalan sepanjang 2 kilometer terendam banjir hingga mencapai 50 sentimeter mengakibatkan proses belajar mengajar di sekolah terganggu. Para siswa yang hendak menuju sekolah harus menerobos banjir, yang mengakibatkan seluruh pakaian dan peralatan sekolah mereka basah.

“Kalau banjir yang merendam jalan menuju sekolah sudah hampir 4 hari ini,” kata salah satu guru Madrasah Khozainul Ulum, Abidin.

Selain akses jalan menuju sekolah, halaman dan sejumlah ruang kelas juga mulai tergenang banjir akibat luapan Sungai Bengawan Njero. Ketinggian air yang masuk ke ruang kelas setinggi mata kaki orang dewasa.

“Kalau hari ini yang sudah tergenang mulai halaman sekolah dan sejumlah ruang kelas,” ungkap Abidin.

Sementara, perkembangan terkini banjir akibat luapan Bengawan Njero hingga kini telah melanda 29 desa di 5 kecamatan di Lamongan, yaitu Kecamatan Kalitengah, Turi, Deket, Glagah dan Karangbinangun. Di Kecamatan Kalitengah banjir melanda 8 desa, yaitu Desa Tiwet, Blajo, Gambuhan, Bojoasri, Jelakcatur, Somosari, Pucangtelu dan Pucangro.

“Ketinggian air di 8 desa di Kecamatan Kalitengah ini beragam antara 28 centimeter hingga kurang lebih 60 cm,” ujarnya. (Fi)

Print Friendly, PDF & Email
Exit mobile version