DaerahHotHukumKriminal

Begal Payudara di Probolinggo, Sebulan Pelaku 3 Kali Beraksi

×

Begal Payudara di Probolinggo, Sebulan Pelaku 3 Kali Beraksi

Sebarkan artikel ini
Foto ilustrasi begal payudara

Foto ilustrasi begal payudara

Lenterainspiratif.com, Probolinggo – Aksi begal payudara di Probolinggo terbilang sering. Berdasarkan laporan, pelaku melancarkan aksinya dalam sebulan sebanyak 3 kali.

Saat beraksi pelaku menggunakan motor sport dan memakai masker untuk menutupi wajahnya. Pelaku mencari mangsa dengan memepet korban, setelah dekat tangan pelaku lantas meremas dada korbannya.

“Setelah mendapat laporan dari keluarga korban setelah kejadian kemarin malam, pihak desa langsung memberi tahu petugas kepolisian melalui telepon dan WhatsApp. Dan pagi ini baru dilanjutkan laporan resmi ke Polsek Dringu. Sudah sering kaum hawa menjadi korban kebejatan pelaku begal payudara tersebut. Masyarakat berharap, pelaku segera ditangkap,” ujar Saifullah, Kasi Pemerintah Desa Sumber Suko, Senin (8/6/2020).

Iptu Taufik, Kapolsek Dringu mengaku belum mendapat laporan resmi dari korban. Meski begitu pihaknya sudah menurunkan anggotanya.

“Melakukan lidik, semoga hasil penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, segera menangkap pelaku pelecehan seksual yang menghantui kaum perempuan yang melintas di Jalan Sumber Suko ini,” pungkas Taufik.

Seperti diberitakan Lenterainspiratif.com, ketenangan kaum hawa di Probolinggo sebulan terakhir ini mulai terusik. Sejumlah warga was-was adanya teror begal payudara yang menyerang sejumlah perempuan baik saat malam dan siang.

Seperti terjadi di jalan Desa Sumber Suko, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Dalam sebulan ini sebanyak 3 kali pelaku begal payudara melancarkan aksinya.

Seorang korban berusia 35 tahun bercerita, Sabtu (6/6) sekitar pukul 19.00 WIB, ia melewati jalan tersebut saat pulang kerja. Ia diikuti pria yang mengendarai sepeda motor sport dan menggunakan masker. Pria itu kemudian berbuat tak senonoh terhadap payudaranya.

Korban terkejut dan langsung terjatuh. Selain luka lecet di bagian tubuhnya, korban juga mengalami trauma.

Tidak terima dengan perbuatan pelaku, keluarga korban melaporkan peristiwa ini ke perangkat desa setempat. Kemudian pihak desa meneruskan laporan pelecehan seksual itu ke Polsek Dringu. Warga berharap polisi segera menangkap pelaku begal payudara tersebut.

Dalam sebulan terakhir, di lokasi jalan yang sama, sudah 3 kali terjadi pelecehan seksual terhadap kaum hawa. Baik saat sore hari maupun malam hari. (yam/LI)