Malang Lentera Inspiratif.com
Kebutuhan berinteraksi sosial merupakan keniscayaan bagi setiap manusia. Antar manusia akan lebih mudah dalam membangun hubungan persaudaraan manakala ada kesamaan diantaranya. Biasanya proses interaksi sosial tersebut akan membuahkan sebuah organisasi atau komunitas tertentu di dalam masyarakat.
Seperti yang terjadi pada hari Sabtu (02/06/2018), sebuah komunitas baru bernama ‘’Paguyuban Warga Lamongan Rantau Malang’’ terbentuk di Kota Malang. Pembentukan komunitas yang disingkat PAGARLARANG tersebut bertempat di Taman Sengkaling Food Festival Malang. Komunitas itu didirikan atas inisiasi bersama dari beberapa elemen forum silaturahmi kedaerahan Lamongan yang selama ini sudah ada di Kota Malang. Seperti IKAMALA Se-Malang Raya, LA Mania Ngalam, Kelompok Pedagang Pecel Lele Lamongan serta beberapa tokoh warga asal Lamongan yang merantau dan menetap di Kota Malang.
Salah satu tokoh yang berjasa hingga terwujudnya acara pembentukan paguyuban ini adalah Drs. Sutiaji. Wakil Walikota Malang kelahiran Lamongan ini sebenarnya didaulat oleh panitia untuk memberikan sambutan pidato deklarasi. Namun karena berhalangan hadir karena kesibukannya sebagai pejabat publik tidak bisa ditiggalkan.
Akhirnya sambutan pidato deklarasi diwakilkan kepada anggota komunitas yang lain. Bapak Yahya,SE kemudian didaulat oleh panitia untuk memberikan sambutan pidato deklarasi. Salah satu penasehat Komunitas PAGARLARANG yang menjadi salah satu redaktur media pemberitaan di Kota Malang. ‘’Forum silaturahim seperti ini sebenarnya telah lama kita cita – citakan, dan alhamdulillah atas usaha kerja keras dari yang masih muda – muda ini akhirnya dapat terlaksana,’’ – terang Yayak sapaan akrab Yahya,SE dalam sambutannya.
Rangkaian acaranya sendiri sangat beragam. Dimulai dengan shodaqoh takjil untuk warga, Buka Bersama, Tarawih berjama’ah, Prosesi deklarasi dan terakhir acara nonton bareng pertandingan sepakbola. Panitia memang sengaja mempersiapkan jadwal acara berbarengan dengan jadwal bermainnya tim sepakbola kebanggaan warga Lamongan yakni PERSELA Lamongan. ‘’Acara pembentukan Komunitas PAGARLARANG ini juga kami persembahkan untuk memperingati Hari Jadi Lamongan (HJL) yang ke-466,’’ – papar Azmil.
Acara yang dihadiri kurang lebih 70 peserta tersebut berjalan dengan khidmah dan meriah. Paska proses deklarasi dan sarasehan selesai, acara itu kemudian diakhiri dengan uforia para LA Mania Ngalam yang sudah membahana menanti peluit pertandingan PERSELA vs Sriwijaya FC. Para fans PERSELA Lamongan tersebut sudah mempersiapkan segala peralatan nonton bareng seperti layar besar, sound hingga drum khas supporter sepak bola. Bahkan salah satu supporter klub terbaik di Indonesia tersebut merupakan penyemarak utama dalam acara tersebut. (EMFA/Fir)







