Daerah

Update Data Covid 19 Kota Mojokerto Tambah 1 Positif, Ini Latar Belakangnya

×

Update Data Covid 19 Kota Mojokerto Tambah 1 Positif, Ini Latar Belakangnya

Sebarkan artikel ini

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Mojokerto

Lenterainspiratif.com | Mojokerto – Wabah Covid 19 di Kota Mojokerto terus mengalami peningkatan, tercatat hingga kamis 14/5/2020 bahwa orang dalam resiko (ODR) mengalami penigkatan sebesar 107 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 0, Orang Dalam Pengawasan (ODP) meningkat 10 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 0, terkonfirmasi positif menjadi 4 orang, dalam perawatan 3 orang dan pasien sembuh 1 orang.

Berdasarkan pusat informasi Covid 19 Kota Mojokerto Jumlah Orang Dengan Resiko (ODR) 2.422 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 17 Orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) 370 orang dengan rincian ( dalam pemantauan 42 orang, selesai pemantauan 328 Orang,  Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 9 orang dengan rincian (dalam pengawasan 1 orang, selesai pengawasan 5 orang, meninggal dunia 3 orang, terkonfirmasi positif Covid-19 4 orang, sementara pasien meninggal 0, dan sembuh 1 orang di kelurahan sentanan kecamatan kranggan.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo menjelaskan bahwa positif covid ke 4 merupakan ibu – ibu berinisial S, sebelumnya melakukan rapid tes di perusahaan tempat bekerja, dan hasilnya reaktif sehingga yang bersangkutan melaporkan ke gugus tugas covid-19 Kota Mojokerto.

Foto : peta sebaran pasien covid 19 Kota Mojokerto

Lanjut Gaguk, selanjutnya S dikirim ke RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo untuk dilakukan sweb dan hasilnya positif.

” Mulai Besok akan dilakukan desinfeksi ( penyemprotan) dilingkungannya hingga radius 200 meter dan tim dari Dinkes akan melakukan sosialisasi pada warga sekitar agar lebih meningkatkan protokol kesehatan sebagaimana yg telah ditetapkan,” jelas Gaguk.

Selain itu, Gaguk juga menegaskan bahwa yang beraangkutan bukan merupakan klaster PT. HM Sampoerna, melainkan hanya bekerja di sebuah perusahaan swasta.

Patut diketahui, yang bersangkutan telah menjalani karantina bersama anaknya di Rusunawa selama 14 hari dengan pengawasan tim medis yg bertugas. (Roe)