Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Truk pengangkut hasil tambang galian-C terjun ke sungai sedalam 7 meter di Jalan Krikilan-Kunjorowesi Desa Watesnegoro, Ngoro, Mojokerto. Insiden ini membuat sopir truk tewas seketika.
Kasatlantas Polres Mojokerto AKP Bayu Agustyan mengatakan, kecelakaan tunggal ini terjadi pada, Selasa (1/11/2022) sore hari. Berawal saat Imam Mustofa (40) dengan mengendarai Dump Truk Hino melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Krikilan-Kunjorowesi.
Truk yang belum diketahui nomor polisinya itu mengangkut hasil pertambangan golongan C berupa pasir dan batu. Sekitar pukul 15.30 WIB, setibanya di Dusun Krikilan, Desa Watesnegoro Sopir asal Desa Sumbersari, Rowokangkung, Lumajang kehilangan kendali sehingga membuat truk berkepala hijau itu terjun ke sungai sedalam 7 meter.
“Mobil dump truk terjun ke sungai dengan ketinggian kurang lebih 7 meter,” kata Bayu.
Insiden ini membuat truk tersebut rusak. Bahkan sopir truk tewas seketika di lokasi kecelakaan.
“Sopir truk meninggal dunia di lokasi, Kerugian materiil Rp10 juta,” jelasnya.
Polisi bersama warga berhasil mengevakuasi sopir truk dari dalam kabin. Petugas juga telah melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari para saksi mata di lokasi kecelakaan.
“Kecelakaan tunggal ini karena faktor manusia, korban diduga kurang berhati-hati saat berkendara,” tandas Bayu. (Diy)
