Lenterainspiratif.id | Ternate – Sekolah Literasi Indonesia bersama ketiga sekolah dampingan (SDN 48, SDN 50, dan SDN 56 Kota Ternate) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Ternate, Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Maluku Utara, Jaringan Komunitas Ternate, dan Indonesia Creative Cities Network (ICCN) menginisiasi kegiatan bersama yang bertajuk “GEO KIDs”. Kamis (31/03/2022).
GEO KIDs merupakan model edukasi tentang sejarah kota Ternate dan gunung Gamalama melaui Objek Geowisata Batu Angus. Materi tersebut disampaikan melalui media dongeng oleh Abdul Kadir Deddy Arief yang merupakan ketua IAGI Maluku Utara. Beliau menyampaikan dari segi Sains. Sehingga dari kegiatan ini, siswa dapat meningkatkan dua literasi dasar sekaligus, yakni literasi budaya dan literasi sains.
Selain dongeng yang disampaikan oleh laki-laki yang akrab dipanggil Kak Deddy tersebut, terdapat rangkaian acara lain berupa performance art dan clean up yang dilakukan oleh peserta GEO KIDs.
Di jelaskan, Performance art disuguhkan oleh masing-masing siswa perwakilan ketiga sekolah dampingan SLI yang terdiri dari dola bololo, pembacaan puisi, dan lagu daerah. Sementara clean up dilaksanakan di sekitar panggung keong Batu Angus karena bertujuan untuk melatih siswa bertanggungjawab atas sampah yang dihasilkan oleh mereka.
Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan cita-cita jangka panjang Pemerintah Kota Ternate. Sejak tahun 2020 Pemerintah Kota Ternate sedang mengusungkan Geowisata Batu Angus menjadi Geopark nasional. Tujuan jangka panjang dari GEO KIDs berkaitan dengan tiga tujuan utama Geopark, yakni; edukasi, konservasi, dan ekonomi.
Sementara, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Ternate, Marliza M. Tauhid yang sekaligus Bunda Paud turut menyambut baik kegiatan GEO KIDs.
“Kegiatan GEO KIDs yang diinisiasi secara kolaboratif ini diharapkan tidak hanya sampai di sini saja. Artinya, semoga kegiatan eduwisata ini bisa sering dilaksanakan. Sehingga banyak siswa lain yang juga merasakan pembelajaran di alam terbuka. Literasi kan tidak hanya baca tulis,” ujar Ketua TP-PKK.
Abdul Kadir Deddy Arief menanggapi pernyataan Ibu Walikota yang membahas mengenai literasi, “Ibu, kami berharap ada program lomba dongeng anak-anak di Objek Geowisata Batu Angus ini. Sehingga merangsang anak-anak juga untuk mempelajari dan bisa menyampaikan kembali sejarah Batu Angus ini,” saran Abdul.
“Harapan seusai perjalanan GEO KIDs ini guru membuat dongeng tentang salah satu lokasi bersejarah di Ternate, yaitu Batu Angus,” harapnya.
Sekedar di ketahui, selain itu, siswa belajar tentang jurnalisme, siswa dengan mencatat perjalanan mereka sehingga menghasilkan rilis sederehana yang mencakup 5W+1H. Namun, ternyata dalam implementasi kegiatan GEO KIDs ini siswa bahkan mampu menceritakan kembali informasi dari dongeng yang disampaikan oleh Deddy Arief. Hal itu diketahui saat sesi refleksi seusai kegiatan dongeng. (TT).