Mojokerto – Sejumlah ibu hamil nampak mengikuti senam ibu hamil di Aula Puskesmas Kedundung, Selasa 4 Juni 2024. Para peserta adalah para ibu hamil yang usia kandungannya telah memasuki lebih dari 20 pekan.
Tidak hanya melakukan senam hamil, juga terdapat sesi edukasi dan diskusi dalam kegiatan tersebut. Perlu diketahui, kegiatan senam hamil tersebut merupakan bagian program Gemulai (Gerakan Pemantauan Ibu Hamil dan Bayi).
Program yang hadir sejak tahun 2021 ini merupakan bentuk perhatian Puskesmas Kedundung terhadap tingginya angka kematian bayi atau ibu saat persalinan.
Program layanan tersebut sebagai respon terhadap salah satu akar penyebab permasalahan.
Masih banyaknya calon ibu yang menganggap pemeriksaan kehamilan menjadi hal yang dirasa tidak terlalu penting. Sehingga, mereka enggan secara rutin memeriksakan kondisi kehamilannya.
“Padahal dengan melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin, kondisi kesehatan Ibu dan calon buah hati dapat terpantau dengan baik dan berbagai risiko yang ada dapat di minimalisir,” kata salah satu nakes Puskesmas Kedundung dr. Jasmine, setelah memimpin senam ibu hamil.
Selain senam hamil, para ibu hamil di wilayah Puskesmas Kedundung yang bergabung di Gemulai juga dapat saling berbagi informasi, berbagi pengalaman, dan konsultasi melalui grup Whatsapp yang didalamnya juga beranggotakan dokter dan bidan.
Keberadaan para tenaga kesehatan tersebut, sebagai fasilitator edukasi dan konsultasi. Serta, khususnya para bidan, juga bertugas mengingatkan jadwal kontrol ibu hamil dan imunisasi sang buah hati.
“Para bumil bergabung di Gemulai mulai dari awal kehamilan sampai anaknya lahir dan berusia 9 bulan atau telah mendapat imunisasi dasar lengkap,” pungkasnya. ( Roe)
