Tips

Tiga Jenis Penipuan yang Wajib Diwaspadai Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Penipuan, Natal dan tahun baru
Gambar ilustrasi

Lenterainspiratif.id | Tips – Ditengah libur Natal dan Tahun baru biasanya banyak event yang di dalamnya menawarkan banyak promo menarik dan menggiurkan.

Itu sebabnya kita harus waspada. Hati-hati jangan sampai terjebak penipuan yang merebak di tengah libur natal.

Apalagi, menurut agensi keamanan siber GCHQ, scammer kini menggunakan artificial intelligence (AI) sehingga penipuannya makin sulit ditandai. Berikut tiga jenis penipuan yang marak terjadi saat libur Natal.

1. Penipuan banting harga

Di hari-hari besar, memang sering ada diskon yang ditawarkan dari berbagai brand. Namun, jangan sampai kecele dengan harga yang terlalu ‘too good to be true’, membanting harga kelewat rendah.

Jangan lupa untuk mengecek review atau ulasan dari barang yang ingin kamu beli. Pastikan juga kamu membelinya dari penjual atau website yang sudah pasti aman.

2. Pesan palsu

Bila kamu orang yang sering belanja online, maka kamu harus waspada terhadap pesan teks palsu. Apalagi jika kamu dimeminta membayar biaya untuk menerima atau mengatur ulang pengiriman paket.

Jika seseorang tertipu dan mengeklik tautan sehingga informasi pribadi bocor, penjahat setelahnya bakal melakukan panggilan telepon dan mengaku dari bank.

Memanfaatkan informasi pribadi yang sudah diperoleh, penjahat bakal mencoba meyakinkan seseorang untuk mentransfer uang ke ‘rekening aman’.

3. Pinjaman online bohongan

Menjelang Natal, seseorang bakal membutuhkan lebih banyak uang. Celah ini yang kemudian dimanfaatkan penjahat untuk mengiklankan pekerjaan palsu atau pinjaman palsu.

Penipu bakal mencoba dan membuat orang membayar biaya komisi atau deposit agar dapat melanjutkan permohonan pekerjaan atau pinjaman, tapi seperti yang kita tahu: hal itu tidak akan pernah terwujud. (Met)

Print Friendly, PDF & Email
Exit mobile version